GOOTO.COM, Jakarta - Setelah 40 tahun berkiprah, Volkswagen (VW) akhirnya menyetop produksi model Polo di Eropa. Mobil tersebut sebelumnya dibuat di pabrik VW di Pamplona, Spanyol, tetapi sekarang akan diproduksi secara eksklusif di Kariega, Afrika Selatan.

Melansir laman Carscoops hari ini, Selasa, 24 September 2024, penjualan Polo telah turun dalam beberapa tahun terakhir. Lebih dari 90.000 unit terjual dalam delapan bulan pertama tahun ini, dan masih mencatatkan sebagai mobil terlaris ke-8 di seluruh Eropa.

Perakitan Polo dimulai di Pamplona pada 1984 dan secara resmi berakhir pada bulan Juli 2024. Sebanyak 8,4 juta Polo telah diproduksi di Spanyol selama 40 tahun terakhir.

Namun, penjualannya telah dikalahkan oleh T-Roc dan nampaknya VW telah memutuskan bahwa memproduksi Polo di Spanyol dan Afrika Selatan tidak masuk akal lagi. Pabrik VW yang di Spanyol akan dirombak dan dialihkan fokusnya untuk perakitan dua kendaraan listrik kecil baru.

Mulai 2026, dua SUV kecil bertenaga listrik akan dirakit di Pamplona. Salah satu modelnya akan dijual dengan merek VW, sementara satunya lagi akan menjadi model di bawah merek Skoda. 

Dua SUV listrik ini akan menggunakan versi penggerak roda depan yang diperpendek dari platform MEB yang sudah digunakan di banyak model VW lainnya. VW tersebut akan diberi nama ID2all SUV dan berada di bawah ID.3 dalam jajaran produk saat ini.

Versi hatchback dari EV ini juga akan ditawarkan dan dibuat bersama Cupra Raval di pabrik merek tersebut di Martorell, Spanyol. Sementara itu, SUV listrik kecil Skoda akan diberi nama Epiq dan diperkirakan dibanderol sekitar 25.000 euro atau sekitar Rp 422 juta.

Pilihan Editor: Auto2000 Bicara Kondisi Penjualan Mobil yang Tengah Lesu, Mobil Mewah Justru Naik

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto