Ford Logo (AP Photo/David Zalubowski)
GOOTO.COM, Jakarta - General Motors (GM) dan Ford Motor terpaksa menghentikan impor kendaraannya yang diproduksi di Cina. Hal tersebut disebabkan aturan terbaru Pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait larangan perangkat lunak dan perangkat keras buatan Tiongkok.
Melansir laman Reuters hari ini, Rabu, 25 September 2024, aturan tersebut juga memengaruhi produsen mobil lain yang menjual atau membuat kendaraan di AS, seperti Volvo Cars dan BYD.
GM memiliki Buick Envision dan Ford memiliki Lincoln Nautilus yang dirakit di Cina dan dijual di AS. Dalam enam bulan pertama tahun ini, GM telah menjual sekitar 22.000 unit Envision dan Ford menjual 17.500 unit SUV Nautilus di AS.
"Kami mengantisipasi saat ini bahwa kendaraan apa pun yang diproduksi di Cina dan dijual di AS akan masuk dalam larangan tersebut," kata Kepala Teknologi Informasi dan Komunikasi Departemen Perdagangan Cina, Liz Cannon.
GM dan Ford menyadari bahwa fasilitas produksinya di Tiongkok untuk memenuhi kebutuhan AS, perlu ditutup dan dipindahkan ke tempat lain. Departemen Perdagangan mengatakan bahwa perusahaan otomotif harus mencari otorisasi khusus untuk melanjutkan penjualan kendaraan atau komponen.
"Kami harus bekerja sama dengan mereka untuk lebih memahami rantai pasokan mereka. Mereka harus datang untuk mendapatkan otorisasi khusus," ujar Cannon.
Pilihan Editor: Auto2000 Bicara Kondisi Penjualan Mobil yang Tengah Lesu, Mobil Mewah Justru Naik
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto