GAC AION Y Plus uji coba di jalan raya Jabodetabek. (Foto: Indomobil Energi Baru)
GOOTO.COM, Jakarta - Merek asal Cina, Aion berencana merakit lokal mobil listrik di Indonesia. Rencananya pabrik tersebut bakal beroperasi mulai tahun 2025.
"Mulai perakitan itu awal tahun depan, dan semoga saja bisa mempercepat assembly produksi lokalnya," kata CEO Aion Andry Ciu saat ditemui di Bandung, Jawa Barat, baru-baru ini.
Nantinya Aion Y Plus akan menjadi model pertama yang akan diproduksi lokal. Selanjutnya diikuti seluruh model Aion, termasuk mobil baru yang akan dihadirkan.
"Semua bertahap satu per satu, nanti lebih dulu itu Y Plus dan beberapa model lainnya," tambah dia.
Andry menjelaskan bahwa perakitan mobil listrik Aion sendiri akan dilakukan di fasilitas milik perusahaan yang sedang dibangun. Tempat tersebut berlokasi di Cikampek, Jawa Barat. "Nanti akan rakit di Cikampek, dengan kapasitas 30.000 unit dan masih bisa ditambah," jelas dia.
Diketahui, sampai saat ini model Aion yang ada di Indonesia masih diimpor utuh atau Completely Build Up (CBU) dari Cina. Perusahaan juga akan memenuhi syarat tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 40 persen.
Selanjutnya, Aion juga berencana memproduksi mobil listrik yang memang didesain khusus untuk pasar Tanah Air.
"Kalau memang mau dagang di Indonesia, tiga baris adalah keharusan," kata CEO Aion Indonesia Andry Ciu, saat ditemui di GIIAS Bandung, Jawa Barat, Rabu, 25 September.
Ia menambahkan, saat ini Aion berencana untuk meluncurkan lebih banyak mobil guna meramaikan pasar otomotif tanah air. Tapi ia tak menyebutkan model apa yang akan Aion luncurkan.
"Hanya kami perkenalkan satu per satu, tapi ada waktunya kami perkenalkan tujuh penumpang dan akan didesain khusus untuk Indonesia serta produksi lokal," tambah dia.
Pilihan Editor: Marc Marquez: Penggunaan APAR di MotoGP Mandalika Malah Merusak Motor
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto