Pekerja tengah mengangkut motor untuk dikirim ke Tanjung Pinang melalui Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Kamis, 11 Mei 2023. Tercatat penjualan motor pada bulan lalu hanya meraih 354.323 unit, atau menurun 44,03 persen dari Maret 2023 yang bisa memperoleh 633.155 unit. Tempo/Tony Hartawan
GOOTO.COM, Jakarta - Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menginformasikan penjualan motor nasional meningkat 3,1 persen selama periode Januari-Agustus 2024, dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Tahun ini penjualan motor tercatat sebanyak 4,34 juta unit.
"Di tengah kondisi ekonomi yang tidak mudah, ini menunjukkan motor menjadi moda transportasi efisien dan terjangkau untuk masyarakat dengan dukungan perusahaan pembiayaan yang andal dan sehat," kata Ketua Umum AISI Johannes Loman dalam konferensi pers IMOS 2024 di Jakarta hari ini, Kamis, 3 Oktober 2024.
Loman menuturkan bahwa penjualan motor nasional ini bisa didorong dengan penyelenggaraan pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2024 pada akhir bulan ini. Dengan demikian, target penjualan motor AISI di tahun ini bisa tercapai.
"Kami berharap pameran dapat berkontribusi mengingatkan penjualan sepeda motor, sehingga mencapai target AISI 6,35 juta sampai 6,45 juta (unit)," ujarnya.
Berdasarkan data AISI, penjualan motor nasional dari Januari hingga Agustus sebanyak 4.343.781 unit. Sementara itu, untuk ekspornya tercatat sebanyak 348.045 unit.
Penjualan nasional di tahun ini masih didominasi model skuter sebesar 90,14 persen, kemudian underbone atau motor bebek sebesar 5,37 persen, dan motor sport 4,49 persen. Sementara itu, untuk ekspor didominasi model skuter sebesar 45,40 persen, sport 27,91 persen, dan underbone 26,69 persen.
Pilihan Editor: MGPA: Dampak Ekonomi MotoGP Mandalika 2024 Diperkirakan Rp 4,8 Triliun
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto
