Memudahkan para pengguna mobil listrik Toyota mendapatkan kenyamanan dalam pengisian ulang baterai, PT Toyota Astra Motor (TAM) mendirikan fasilitas Privilege Charging Spot dan Privilege Parking Spot di ASHTA Mal yang berada di kawasan eksklusif SCBD, Jakarta Selatan. 3 Oktober 2023. (Foto: Toyota Astra Motor)
GOOTO.COM, Jakarta - Toyota Motor Corporation (TMC) menunda produks kendaraan listriknya di Amerika Serikat, dari yang semula di tahun 2025 menjadi tahun 2026. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kualitas produk mobil listriknya.
Melansir kantor berita Kyodonews hari ini, Senin, 7 Oktober 2024, Toyota berencana untuk mulai memproduksi kendaraan sport listrik tiga baris di pabriknya di Kentucky pada tahun 2025.
Penundaan ini terjadi karena Toyota telah meninjau target produksi kendaraan listrik globalnya untuk tahun 2026 di tengah permintaan yang lambat untuk kendaraan listrik.
Dalam sebuah pernyataan, Toyota mengatakan jadwal dimulainya produksi kendaraan listrik di Amerika Utara telah ditunda dari rencana awal, karena pihaknya meninjau waktu tersebut dengan harapan untuk memberikan produk yang lebih baik bagi konsumen.
Pabrikan mobil asal Jepang ini mengumumkan akan menginvestasikan $ 1,3 miliar di pabrik Kentucky. Mereka juga berencana memproduksi kendaraan listrik di Indiana mulai tahun 2026 dengan investasi sebesar $ 1,4 miliar, yang menjadikannya sebagai lokasi produksi kendaraan listrik kedua Toyota di AS.
Toyota juga menurunkan target produksi globalnya untuk kendaraan listrik di tahun 2026 sekitar 30 persen. Kini Toyota menargetkan untuk memproduksi sekitar 1 juta unit.
Pilihan Editor: Hasil MotoGP Jepang 2024: Bagnaia Juara, Marc Marquez Podium Lagi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto