Lelang motor bekas kecelakaan di JBA. (Gooto/Dicky)
GOOTO.COM, Jakarta - Berdasarkan data Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri, ada 79.220 kecelakaan lalu lintas yang terjadi hingga 5 Agustus 2024. Sepanjang tahun ini, tingkat kecelakaan lalu lintas di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan.
April 2024 menjadi bulan dengan angka kecelakaan tertinggi, yakni mencapai 11.924 kejadian. Kemudian, di Juni dan Juli mengalami penurunan. Tren fluktuatif tersebut mencerminkan dinamika lalu lintas yang dipengaruhi faktor-faktor, termasuk peningkatan volume kendaraan dan pelanggaran lalu lintas.
"Setiap kecelakaan itu pasti diawali oleh pelanggaran dan karena itu, dalam berlalu lintas, mari kita hindari melanggar, baik pelanggaran yang sifatnya disengaja maupun tidak disengaja," kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, dikutip dari laman Korlantas Polri hari ini, Senin, 14 Oktober 2024.
Kecelakaan yang terjadi paling banyak melibatkan sepeda motor, yakni sebesar 76,42 persen dari total kendaraan yang terlibat, atau sekitar 552.155 unit. Kemudian, 722.470 kendaraan keseluruhan terlibat dalam berbagai kecelakaan sepanjang tahun ini.
Dari total kecelakaan yang terjadi, jumlah korbannya mencapai 117,962 orang. Sebanyak 7,21 persen korban meninggal dunia, 8,26 persen mengalami luka berat, dan 84,51 persen mengalami luka ringan.
Pilihan Editor: Tips Atasi Masalah Setang Motor Bengkok agar Tetap Aman Dijalan
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto