GOOTO.COM, Jakarta - Toyota Hilux Rangga diluncurkan sebagai penerus mobil komersial legendaris Toyota di Indonesia, yaitu Kijang pikap.

Vice President PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto menjelaskan, meski tidak lagi mengusung nama Kijang, namun Hilux Rangga masih membawa semangat dari Kijang pikap yang pernah berperan untuk membantu pengusaha dan karoseri yang akhirnya bisa menggerakkan perekonomian nasional.

Ditambah, nama Rangga yang dipakai Hilux juga berasal dari Indonesia, yang dulu pernah juga dipakai Kijang Rangga. "Nama itu sebenarnya penting, tetapi kan semangatnya juga lebih penting untuk dilanjutkan," kata Henry Tanoto di Kemayoran, Selasa, 15 Oktober 2024.

Lebih jauh, Marketing Director PT TAM Anton Jimmi Suwandy menyebut model ini dipasarkan di beberapa negara dengan nama yang berbeda-beda. Misalnya, Hilux Champ di Thailand atau Hilux Stout di Peru. Sementara untuk pasar Indonesia, dipilih nama Hilux Rangga sebagai cerminan budaya lokal di Tanah Air.

"Jadi misalnya jika di Thailand, mereka menggunakan Hilux Champ, di negara lain juga nanti akan launch, menggunakan nama lokal juga. Lalu di Indonesia kita melihat, nama apa yang kira-kira cocok? Karena memang Rangga pernah digunakan oleh Kijang, jadi kita rasa mungkin cocok juga ya, karena Rangga ini kan jagoan, satria gitu, jadi cocok juga dengan modelnya, cocok dengan bentuknya, desainnya, jadi kita gunakan nama Rangga," jelas dia.

Sebagai informasi, Toyota Rangga yang punya panjang dek 2.305 mm dan lebar 1.700 mm ini memiliki kemampuan mengangkut barang hingga 1,2 ton. Toyota menyebut kalau dimensi bak ini lebih dari cukup untuk mengangkut sebanyak 56 galon air mineral.

Lalu, Hilux Rangga juga menjadi yang pertama di kelasnya yang memiliki roof rack mounting point di atas kabin dengan kemampuan mengangkut barang seberat 75 kilogram.

Hilux Rangga hadir dengan dua pilihan mesin, yaitu mesin bensin 1TR-FE 2.000 cc yang mampu memuntahkan tenaga puncak 139 PS dengan torsi maksimum mencapai 183 Nm. Sementara mesin diesel 2GD-FTV 2.400 cc tenaganya memcapai 149 PS dan torsi maksimum 343 Nm.

Pilihan Editor: Jangan Kelamaan di Rest Area, Kartu e-Toll Ternyata Bisa Kedaluwarsa

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto