Penjualan Mobil Elektrifikasi di Indonesia Lesu, Toyota Bilang Begini
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Kamis, 24 Oktober 2024 12:00 WIB
Mobil elektrifikasi Toyota di GIIAS 2023. (Foto: Toyota)
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam menanggapi soal pasar kendaraan elektrifikasi di Indonesia yang sedang lesu di bulan September 2024. Menurut dia, penurunan penjualan ini tidak bisa dilihat hanya dalam waktu satu bulan saja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau sebulan mungkin juga ada faktor delivery. Kayak waktu itu, 'kok penjualan turun, enggak taunya banyak libur lebaran. Jadi, memang kita harus lihat dalam 2 bulan, 3 bulan ke depan, baru kita bisa berkesimpulan," kata Bob saat ditemui di Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2024.

Kendati demikian, Bob mengatakan bahwa pihaknya melihat ada kecenderungan kenaikan tren penjualan kendaraan elektrifikasi dalam jangka panjang. Meskipun di tengah-tengahnya ada naik-turunnya, itu biasanya disebabkan berbagai masalah seperti pengiriman yang terlambat atau ada part yang kurang.

"Ke depannya, kecenderungannya, mereka (konsumen) akan cari yang efisien. Mobil listrik juga kita melihat bahwa ini new segment, segmen baru, yang behavior customer-nya juga kita harus pelajari seperti apa dengan segmen baru ini," ujarnya. 

Bob juga menuturkan bahwa penurunan penjualan kendaraan elektrifikasi ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Di negara-negara lain di dunia pun disebut mengalami perlambatan penjualan tersebut.

Untuk diketahui, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan wholesales mobil listrik pada September 2024 turun 18,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Di bulan kesembilan tahun ini tercatat sebanyak 4.330 unit, berbanding dari bulan Agustus 2024 sebanyak 5.331 unit.

Sementara itu, penjualan mobil Hybrid juga turun di bulan September 2024 sebesar 10,7 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Di September 2024 penjualan mobil Hybrid tercatat sebanyak 5.521 unit, dari di bulan sebelumnya sebanyak 6.186 unit.

Pilihan Editor: Mario Aji Tetap Jadi Rider Idemitsu Honda Team Asia di Moto2 2025

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi