Prabowo Minta Mobil Dinas Menteri Pakai Pindad Maung, BMW Bilang Begini
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Rabu, 30 Oktober 2024 15:00 WIB
Logo BMW 2022 untuk model BMW M dan BMW M Sport. Foto : BMW
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Marketing Director BMW Indonesia Bayu Riyanto menanggapi soal rencana Presiden RI Prabowo Subianto yang mengharuskan mobil dinas menteri dan pejabat eselon 1 menggunakan Pindad Maung. Menurut Bayu, BMW Indonesia mendukung kebijakan baru yang diterapkan Prabowo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami juga bangga kalau memang anak bangsa ini punya produk yang memang bisa dipakai oleh kenegaraan. Kami tetap akan support pemerintah," kata Bayu saat ditemui di Jakarta, Selasa, 29 Oktober 2024.

Menurut Bayu, BMW Indonesia sudah banyak mendukung pemerintah dengan menyediakan kendaraan di sejumlah acara kenegaraan. Dengan demikian, BMW Indonesia akan mendukung kebijakan apa pun dari pemerintah baru ini.

"Dari kami berharap sukses untuk Pindad Maung. Tentu kami ingin lihat seperti apa, apa pun yang bisa kami support, kami siap support," ujar Sales Director BMW Indonesia Ariefin Makaminan dalam kesempatan yang sama.

Sebelumnya, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto melaran menterinya menggunakan mobil dinas impor. Prabowo akan menyediakan seluruh pejabat eselon 1 dengan mobil Maung buatan PT Pindad (Persero).

"Minggu depan saya akan pakai mobilnya maung itu, mobilnya pindad itu. Pak Prabowo sudah bilang, minggu depan tidak ada lagi barang impor untuk mobil eselon 1 sama menteri," kata Anggito, dikutip dari situs berita Antara.

Anggito menuturkan bahwa mobil Maung ini dirancang ole Profesor Sigit Puji Santosa dari Institut Teknologi Bandung (ITB), yang juga menjabat sebagai Direktur PT Pindad. Mobil tersebut sudah menggunakan 70 persen komponen dalam negeri.

"Dia (Profesor Sigit) merancang mobil Indonesia, 70 persen itu produk dalam negeri," ucapnya.

Pilihan Editor: Rasanya Mengendarai Yamaha Nmax Turbo di Sirkuit Mandalika

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi