Mengenal Tanda-tanda Air Radiator Mobil Habis
Reporter: Erwan Hartawan
Editor: Rafif Rahedian
Sabtu, 2 November 2024 09:00 WIB
Sara Bahai (40), saat mengisi air radiator mobilnya sambil menunggu penumpang di Mazar-i Sharif, provinsi Balkh, Afganistan, 3 Maret 2015. Sara Bahai, merupakah satu-satunya supir taksi perempuan di Afganistan. AP/Mustafa Najafizada
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Radiator mobil adalah komponen vital sistem pendinginan mesin, yang bertanggung jawab menjaga suhu mesin tetap stabil saat kendaraan beroperasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cairan radiator atau coolant yang mengalir melalui radiator bertugas menyerap panas dari mesin, kemudian melepaskannya ke udara. Jika air radiator habis atau berkurang, sistem pendinginan akan terganggu sehingga menyebabkan masalah serius pada mesin.

Dampak dari kehabisan air radiator sangat serius, mulai dari penurunan kinerja mesin hingga menyebabkan overheating yang serius. Apabila overheating tidak segera diatasi bisa mengakibatkan kerusakan besar pada mesin, termasuk melelehnya komponen-komponen penting seperti gasket kepala silinder.

Selain itu, kekurangan air radiator juga dapat menyebabkan pembengkakan komponen logam dalam mesin, yang membutuhkan biaya perbaikan tinggi.

Dilansir dari Wuling.id, terdapat beberapa tanda yang menunjukan bahwa air radiator mobil habis. Biasanya tanda ini akan dirasakan ketika mobil digunakan dalam perjalanan. Berikut ulasannya:

1. Overheating

Salah satu tanda paling jelas dari air radiator yang mulai habis adalah mesin cepat panas. Jika suhu mesin terus meningkat, terutama saat kendaraan berjalan, ini bisa menjadi indikasi bahwa sistem pendinginan tidak berfungsi dengan baik karena kurangnya air radiator.

2. Indikator Suhu Menyala di Dashboard

Sebagian besar mobil modern dilengkapi dengan indikator suhu pada dashboard. Jika indikator suhu menyala atau jarum suhu menunjukkan ke arah zona merah, ini bisa menjadi peringatan bahwa air radiator sudah habis atau sangat rendah.

3. Asap dari Kap Mobil

Jika air radiator habis, mesin bisa menjadi sangat panas dan menghasilkan asap dari bawah kap mobil. Asap tersebut biasanya diiringi bau terbakar yang khas.

4. Kinerja Mesin Menurun

Mesin yang terlalu panas akan mulai kehilangan tenaga. Ini bisa dirasakan ketika akselerasi menjadi lambat atau mobil terasa kurang responsif.

Pilihan Editor: Rasanya Mengendarai Yamaha Nmax Turbo di Sirkuit Mandalika

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi