Sering Pusing Ketika Terkena AC Mobil? Kenali 10 Penyebabnya
Reporter: Erwan Hartawan
Editor: Rafif Rahedian
Sabtu, 2 November 2024 12:00 WIB
AC Mobil (Pexel/Antara)
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - AC adalah salah satu komponen penting di dalam mobil yang memengaruhi kenyamanan berkendara. Sayangnya, para penumpang bahkan pengendara sendiri bisa mengalami pusing saat terkena AC mobil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Oleh sebab itu, masalah ini perlu segera diatasi. Dilansir dari Suzuki.co.id, berikut beberapa penyebab AC membuat kepala pusing beserta solusinya:

1. Kebocoran Evaporator

Evaporator merupakan alat yang digunakan untuk mengubah cairan menjadi uap. Alat ini ada di dalam sistem pendingin mobil sehingga uap dingin bisa dihembuskan dari celah AC mobil.

Sayangnya, evaporator bisa mengalami kebocoran. Hal ini disebabkan oleh tersumbatnya atau banyaknya kotoran di evaporator. Jika hal ini terjadi, jamur dan bakteri akan tumbuh dengan mudah di evaporator. Dampak dari hal tersebut adalah munculnya aroma apek dan busuk. Bila dibiarkan dan dihirup dalam waktu lama, para penumpang maupun pengendara bisa mengalami pusing secara berulang.

2. Asap Rokok

Salah satu kebiasaan buruk yang melekat di masyarakat adalah merokok. Bahkan, banyak orang melakukannya saat berada di dalam mobil dalam ruangan tertutup dan AC dinyalakan.

Sayangnya, hal ini akan berdampak buruk bagi kondisi mobil itu sendiri. Hal ini dikarenakan asap rokok akan terhisap di dalam AC lalu keluar kembali. Asap ini akan terhirup dan bisa membuat siapa saja di dalam mobil mengalami pusing.

Meskipun rokok sudah dimatikan, baunya tetap dapat menempel di jok, plafon, dasbor, hingga karpet mobil. Bau yang menempel ini tetap bisa membuat para penumpang maupun pengendara pusing.

3. Freon AC Hampir Habis

Sistem pendingin seperti AC mobil mempunyai freon. Zat kimia yang mempunyai nama lain refrigerant ini berbentuk gas. Tujuannya adalah untuk membuat udara menjadi lebih dingin.

Namun, freon AC bisa habis dalam jangka waktu tertentu. Jika habis, AC menjadi tidak dingin dan menimbulkan bau. Bau ini sendiri disebabkan oleh kinerja kompresor secara terus-menerus meski freon sudah habis. Bau inilah yang dapat menyebabkan pusing. Bau ini juga bisa timbul saat freon hampir habis.

4. Filter AC Kotor

Salah satu komponen penting pada AC adalah filter. Tujuannya adalah untuk menyaring udara yang kotor dan aroma tidak sedap dari luar.

Namun jika terlalu lama digunakan, filter AC bisa kotor sehingga tak dapat menyaring udara dengan benar. Akibatnya, berbagai polusi dan aroma tidak sedap akan masuk ke dalam kabin sehingga membuat pusing.

5. Kadar Alkohol Tinggi dalam Parfum Mobil

Banyak orang yang menggunakan parfum agar kabin mobil menjadi lebih wangi. Namun perlu diperhatikan bahwa beberapa parfum mempunyai kadar alkohol yang sangat tinggi.

Tingginya kadar alkohol ini dapat menyebabkan bau asam yang menyengat. Bau ini dapat menyebabkan pusing terutama bila dihirup dalam waktu yang lama,

6. Karpet Kotor

Karpet merupakan komponen mobil yang dapat meningkatkan kenyamanan dan estetika. Sayangnya, karpet bisa kotor karena berbagai hal. Misalnya seperti makanan yang jatuh dan menempel pada karpet namun tidak dibersihkan.

Kotornya karpet dapat membuat bau tidak sedap muncul. Jika hal ini terjadi saat AC mobil dinyalakan, maka baunya akan terhirup dan dihembuskan secara berulang. Inilah yang dapat membuat pengendara maupun para penumpang pusing.

7. Bangkai

Banyak hewan bisa masuk ke dalam mobil. Sayangnya, hewan-hewan ini kerap tak menemukan jalan keluar sehingga terjebak di dalamnya hingga mati dan menjadi bangkai yang menimbulkan bau.

Bau ini dapat membuat pengendara dan para penumpang mengalami pusing saat AC mobil dinyalakan. Terlebih lagi jika bangkai tersebut di dalam mobil dalam waktu yang lama.

8. Belum Makan

Penyebab pusing saat AC dinyalakan tak selalu dari luar, namun juga bisa dari diri sendiri. Salah satunya adalah lambung kosong karena belum makan. Lambung yang kosong dapat menyebabkan pusing, mual, hingga muntah.

Hal ini dapat diatasi dengan makan terlebih dahulu sebelum melakukan perjalanan. Selain itu, siapkan juga camilan untuk disantap saat berada di perjalanan. Jika sedang menjalani perjalanan jauh, sempatkan untuk berhenti dan makan menu utama dulu.

9. Kurang Istirahat

Penyebab lain yang bisa membuat seseorang pusing saat AC dinyalakan adalah kurang istirahat. Hal ini dapat disebabkan oleh kurangnya waktu tidur akibat begadang.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan tidur dalam waktu yang cukup dan berkualitas sebelum melakukan perjalanan jauh. Hindari begadang terutama bila tidak ada keperluan penting. Jika terpaksa begadang, cobalah untuk tidur di dalam mobil.

10. Mabuk Perjalanan

Beberapa orang kerap mengalami mabuk perjalanan. Hal ini dapat disebabkan oleh beragam hal, seperti tidak terbiasa menggunakan AC atau pengendara yang menyetir secara ugal-ugalan.

Jika hal ini terjadi, AC bisa dimatikan terlebih dahulu dan jendela dibuka agar udara segar bisa masuk. Pengendara juga bisa mencoba untuk menyetir dengan lebih tenang. Bila masih pusing, obat antimabuk dapat dikonsumsi sebelum perjalanan mulai.

Pilihan Editor: Rasanya Mengendarai Yamaha Nmax Turbo di Sirkuit Mandalika

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi