Pengendara sepeda motor antre mengisi BBM di salah satu SPBU kawasan Pancoran, Jakarta, Selasa 1 Oktober 2024. PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertamax dari Rp12.950 per liter menjadi Rp12.100 per liter, Pertamax Green 95 dari Rp13.650 per liter menjadi Rp12.700 per liter, Pertamax Turbo dari Rp14.470 per liter menjadi Rp13.250 per liter, Dexlite dari Rp14.050 per liter menjadi Rp12.700 per liter, dan Pertamina Dex dari Rp14.550 per liter menjadi Rp13.150 per liter yang berlaku per 1 Oktober 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
GOOTO.COM, Jakarta - Bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax belakangan telah menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Indonesia. Itu terjadi ketika Pertamax dinilai membuat rusak sejumlah kendaraan roda empat. Namun isu itu tidak berpengaruh bagi sebagian orang.
Pertamian Patra Niaga menyebutkan bahwa konsumsi Pertamax Series di wilayah Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel) mengalami kenaikan 21,7 persen saat puncak libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (libur Nataru).
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan di Palembang, Rabu mengatakan. selama masa libur Nataru, konsumsi BBM Pertamax Series dan Dex Series mengalami peningkatan yang signifikan di wilayah Sumbagsel.
Ia menjelaskan bahwa konsumsi BBM ini terjadi pada saat puncak libur Natal dan tahun baru yakni 24 Desember 2024, dimana untuk produk Pertamax Series mengalami peningkatan sebesar 21,7 persen.
Fenomena peningkatan BBM non-subsidi tersebut menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat serta tingginya kebutuhan pengendara untuk menggunakan BBM Berkualitas dan ramah lingkungan.
"Tren peningkatan ini menunjukkan bahwa masyarakat sadar akan kenyamanan dalam melakukan mudik atau berlibur bersama keluarga untuk menempuh perjalanan yang jauh membutuhkan kendaraan yang prima dengan menggunakan produk-produk BBM Berkualitas Pertamina," katanya.
Pertamina saat ini juga terus menyiagakan Tim Satuan Tugas Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 hingga 9 Januari 2025 untuk mengantisipasi masih adanya masyarakat yang melakukan perjalanan.
Pertamina juga menyediakan layanan tambahan BBM di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa 81 SPBU Siaga, 108 Outlet Pangkalan LPG Siaga, 7 unit Kios Pertamina Siaga, 7 unit Motorist, 14 unit mobile storage dan 2 titik Serambi MyPertamina.
Selain itu, pembelian produk BBM non-subsidi dengan bertransaksi menggunakan aplikasi MyPertamina dapat menikmati berbagai macam promo menarik dan tentunya promo tersebut akan selalu ada untuk pengguna setia Pertamax Series dan Dex Series.
Untuk informasi lebih lanjut terkait produk dan layanan Pertamina Siaga, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.