Transaksi SPKLU Meningkat di Bali dan Timur Jawa
Reporter: Antara
Editor: Rafif Rahedian
Sabtu, 28 Desember 2024 15:00 WIB
Siti Rovihana melakukan pengisian ulang daya baterai untuk mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN Batam Komplek Pertokoan Capitol Superblock Imperium, Baloi, Kota Batam, Kamis, 31 Oktober 2024. Selain mengurangi emisi karbon, beralih ke motor listrik menurut Siti juga lebih irit. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PT Perusahaan Listrik Negara Evy Haryadi mengatakan peningkatan transaksi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) terjadi di Bali dan wilayah timur Jawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dari pemantauan sementara, terutama (transaksi) yang tinggi adalah yang menuju ke tempat-tempat wisata. Kalau di Jawa tentunya yang mengarah ke timur,” ujar Haryadi di PT PLN (Persero) UIP2B Jamali, Depok, Jawa Barat, Jumat.

Di sisi lain, peningkatan transaksi SPKLU di wilayah barat Pulau Jawa tidak terlalu signifikan, sebab tidak terlalu banyak tempat wisata.

“Kalau di Bali, kelihatannya peningkatannya cukup (tinggi), karena di Bali adalah tempat tujuan wisata,” kata Haryadi.

Haryadi menyampaikan bahwa terjadi pertumbuhan pergerakan kendaraan listrik, yang pada Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 terdapat sekitar 2.700 kendaraan listrik yang beroperasi, dan di tahun ini diperkirakan menembus angka sekitar 5.600 kendaraan listrik.

“Jadi, sekitar 2,5 kali tumbuh,” ucapnya.

PT PLN (Persero) mencatat peningkatan transaksi pengisian daya kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) pada hari ke-7 siaga Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

PLN mencatat terjadi sebanyak 16.549 transaksi di SPKLU, meningkat 4,2 kali lipat dibandingkan dengan periode Nataru tahun lalu sebanyak 3.966 transaksi

Tidak hanya jumlah transaksi, PLN juga mencatatkan kenaikan konsumsi energi untuk pengisian daya EV. Pada Nataru tahun lalu, jumlah energi tercatat 81.102 kWh, sedangkan tahun ini mencapai 400.783 kWh, terjadi peningkatan hampir 500 persen.

Untuk mendukung lonjakan pengguna EV, PLN telah menyiapkan 3.069 unit SPKLU yang tersebar di 2.906 lokasi strategis di seluruh Indonesia.

Khusus di jalur utama Trans Jawa-Sumatra, tersedia 500 unit SPKLU di 297 lokasi. Sementara itu, di Jawa Tengah dan Yogyakarta, PLN telah menyediakan 222 unit SPKLU di 141 titik lokasi, termasuk 53 unit di 22 rest area sepanjang tol Jawa Tengah.

“Jadi, sudah dipastikan bahwa kami bisa melayani pergerakan ini, untuk kebutuhan Nataru (Natal dan Tahun Baru) ini. Untuk rekan-rekan yang ingin melakukan pergerakan dengan EV jangan khawatir,” kata Haryadi.

Pilihan Editor: Kaleidoskop 2024: 7 Momen Tak Terlupakan di Ajang Balap

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi