Jasa Raharja bakal buat kurikulum pendidikan lalu lintas. (Dok Jasa Raharja)
GOOTO.COM, Jakarta - Jasa Raharja bakal menyusun kurikulum pendidikan lalu lintas sebagai bagian integral dari sistem pendidikan nasional. Kurikulum ini dibuat untuk mengatasi tantangan tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia, guna menciptakan keselamatan lalu lintas.
"Pada tahun 1970-an, Jepang pernah menjadi salah satu negara dengan angka kecelakaan tertinggi. Namun, melalui pendidikan yang efektif, mereka berhasil membangun budaya keselamatan berlalu lintas, sehingga angka kecelakaan mereka kini sangat rendah," kata Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono dalam siaran pers yang diterima Gooto hari ini, Sabtu, 11 Januari 2025.
Rivan menilai pendidikan keselamatan berlalu lintas ini harus dimulai sejak dini, khususnya dari tingkat sekolah dasar. Menurut dia, anak-anak perlu dibekali pemahaman terkait pentingnya keselamatan di jalan agar kelak mereka tumbuh menjadi pengendara yang bertanggung jawab.
Penyusunan kurikulum keselamatan berlalu lintas ini dilakukan Jasa Raharja bersama dengan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri. Nantinya, kurikulum ini diharapkan menjadi bahan pembelajaran mulai dari tingkat sekolah dasar sampai sekolah menengah atas.
"Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak guna memastikan setiap kecelakaan lalu lintas mendapatkan penanganan cepat dan tepat. Saat ini, Jasa Raharja telah terintegrasi dengan 508 Polres dan 1.062 Polsek di seluruh Indonesia," ucap Rivan.
Lebih lanjut, Rivan menuturkan bahwa transformasi digital dibutuhkan Jasa Raharja guna mempercepat layanan serta memungkinkan pemetaan demografi korban kecelakaan. "Data menunjukkan bahwa 68,2 persen kecelakaan di Indonesia disebabkan oleh pelanggaran lalu lintas, dengan korban didominasi oleh usia produktif," ujarnya memungkasi.
Pilihan Editor: Mobil Listrik Buatan Honda dan Sony Dijual Rp 1,4 M, Unit Dikirim Tahun Depan
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto