Sara Bahai (40), saat mengisi air radiator mobilnya sambil menunggu penumpang di Mazar-i Sharif, provinsi Balkh, Afganistan, 3 Maret 2015. Sara Bahai, merupakah satu-satunya supir taksi perempuan di Afganistan. AP/Mustafa Najafizada
GOOTO.COM, Jakarta - Air radiator pada mobil berfungsi mendinginkan mesin, terutama saat mesin mengalami overheating. Sistem pendingin pada mobil sangat bergantung pada air radiator untuk menjaga suhu mesin tetap stabil.
Air radiator punya peran penting mendinginkan mesin mobil, namun masih banyak pemilik mobil yang kebingungan memilih cairan radiator yang sesuai dengan mobil yang digunakan. Ada beberapa tips agar air radiator yang digunakan bisa sesuai.
Berikut tips memilih air radiator mobil yang sesuai dengan mobil, dilansir dari laman Auto2000 pada hari ini, Rabu, 22 Januari 2025:
1. Perhatikan Bahan Utamanya
Pada dasarnya, air radiator terbuat dari beberapa bahan utama seperti air, ethylene glycol, propylene glycol, dan corrosion inhibitors. Bahan ethylene glycol merupakan bahan aktif utama yang berfungsi sebagai cairan pendingin mesin.
Bahan satu ini dapat memastikan cairan yang bersirkulasi melalui mesin tidak akan membeku dalam suhu dingin. Begitu pula sebaliknya, bahan ini bisa memastikan cairan tidak menguap dalam suhu yang panas.
2. Cek Warna Air Radiator
Air radiator terdiri dari berbagai warna, yaitu warna hijau, merah muda, dan biru. Berbeda warna artinya berbeda pula penggunaannya.
3. Perhatikan Spesifikasi Mobil
Untuk mobil keluaran lama, bisa menggunakan jenis air radiator IAT (Inorganic Additive Technology). Air radiator ini wajib diganti setidaknya dua tahun sekali atau ketika mobil sudah mencapai jarak tempuh 38.000 km.
Namun, untuk air radiator dengan kandungan OAT (Organic Acid Technology) tidak perlu diganti sesering mungkin.
4. Perhatikan Titik Didih Air Radiator
Air radiator yang bagus untuk mesin kendaraan yaitu yang memiliki titik didih dengan kadar 20 persen dan terdapat kandungan ethylene glycol. Titik didih yang tinggi ini akan membuat air radiator tidak mudah menguap, juga membuat air radiator jadi lebih awet.
Pilihan Editor: Menjajal Yamaha Aerox Alpha di Sirkuit Sentul, Bertenaga dan Stabil
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto