Seorang montir mengganti kampas rem sepeda motor di kawasan Sumur Bor, Jakarta Barat (20/7). Pada arus mudik dan menjelang H-8 Idul Fitri bengkel ini mengalami peningkatan 3 kali lipat dari hari biasa. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
GOOTO.COM, Jakarta - Kampas rem pada motor berfungsi membuat pengereman menjadi lebih mudah dan juga membuat pengaturan pengereman sama mudahnya. Kampas rem ini berfungsi agar sistem pengereman bisa bekerja maksimal, terutama ketika motor melaju dan ingin berhenti atau berbelok.
Meski demikian, ketika Anda mengganti kampas rem yang baru, terkadang kampas rem baru ini tidak pakem. Kondisi ini bisa terjadi karena beberapa alasan.
Berikut alasan kampas rem baru tidak pakem, dilansir dari laman Wahana Honda pada hari ini, Kamis, 30 Januari 2025:
1. Proses Break-In (Adaptasi Kampas Rem Baru)
Kampas rem baru membutuhkan waktu untuk menyatu sempurna dengan permukaan cakram atau tromol. Proses ini disebut break-in atau bedding-in. Jika kampas belum melalui proses ini, performa pengereman bisa kurang maksimal.
2. Permukaan Cakram atau Tromol Tidak Rata
Jika cakram atau tromol rem sudah aus atau tidak rata, kontak dengan kampas rem baru tidak optimal. Hal ini bisa menyebabkan pengereman kurang pakem.
3. Material Kampas Rem
Kampas rem yang kualitasnya kurang baik atau tidak sesuai spesifikasi kendaraan bisa berdampak pada daya cengkeram. Pilih kampas rem dari merek terpercaya dan sesuai dengan jenis kendaraan.
4. Pemasangan Tidak Tepat
Jika kampas rem tidak terpasang dengan benar, ini bisa mengurangi efektivitas pengereman, misalnya posisi atau kelurusan tidak sesuai.
5. Kampas Rem Masih Berminyak atau Kotor
Kampas rem baru terkadang memiliki lapisan minyak pelindung dari pabrik. Jika minyak ini tidak dibersihkan sebelum pemasangan, bisa mengurangi daya cengkeram.
6. Kondisi Sistem Rem
Sistem rem seperti kaliper, master rem, atau saluran minyak rem, mungkin bermasalah. Jika tekanan atau distribusi fluida rem tidak optimal, kampas baru tetap tidak akan bekerja dengan baik.
Pilihan Editor: Cerita Sopir Taksi Xanh SM: Sistem Bagi Hasil hingga Orderan Masih Sepi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto