GOOTO.COM, Jakarta - Wilayah Jabodetabek dilanda hujan deras yang menyebabkan terjadi banjir di beberapa wilayah. Kondisi ini bisa membahayakan kendaraan, khususnya sepeda motor bertransmisi otomatis alias motor matik.

Dalam kondisi banjir, pemilik kendaraan wajib memastikan motornya tidak terendam banjir. Motor yang terendam terlalu lama bisa berakibat fatal karena ada beberapa bagian motor seperti mesin, akan cepat rusak.

Melansir laman Federal Oil pada hari ini, Jumat, 31 Januari 2025, motor matik yang terendam banjir berdampak pada oli mesin yang berujung pada kerusakan mesin. Selain mesin, bagian gardan motor matik juga berpotensi mengalami kerusakan jika oli gardan terkontaminasi air.

Dalam gearbox motor matik terdapat laher yang pelumasannya menggunakan oli gardan atau oli gear. Jika gearbox kemasukan air, maka hal itu dapat merusak laher akibat daya pelumasan yang berkurang.

Oleh sebab itu, saat motor terendam banjir, disarankan tidak hanya mengganti oli mesin, tetapi oli gardan juga harus diganti. Oli gardan ini memiliki peran penting dalam sebuah motor karena berfungsi melancarkan kinerja transmisi otomatis.

Mengingat, banyak sekali komponen yang saling bergesekan di dalam transmisi otomatis motor matik. Maka sangat dibutuhkan sekali pelumas untuk menjaga komponen bekerja optimal. Hal tersebut juga bertujuan agar tidak muncul suara bising pada bagian CVT.