Tips Aman Berkendara Mobil Listrik Saat Melibas Banjir
Reporter: Erwan Hartawan
Editor: Rafif Rahedian
Senin, 3 Februari 2025 18:00 WIB
Sebuah mobil terendam banjir saat Badai Tropis Helene melanda di Boone, Carolina Utara, Amerika Serikat, 27 September 2024. Hampir 3,5 juta rumah di Carolina Selatan, Florida, dan Georgia tidak mendapatkan listrik, begitu pula sekitar 480.000 rumah di Carolina Utara. REUTERS/Jonathan Drake
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Memasuki musim hujan, kondisi jalan yang licin dan genangan air menjadi tantangan bagi para pengendara. Oleh karenanya wajar bila perasaan was-was menghinggapi masyarakat yang terbiasa memiliki mobilitas tinggi dan menyetir sendiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perasaan cemas sesungguhnya tidak perlu terjadi pada pengguna mobil listrik saat terpaksa harus melewati genangan air. Manager Aftersales Hyundai Gowa Widi Mulyadi menyebut mobil listrik sebetulnya aman jika terkena genangan air, asalkan air tidak naik sampai menutupi roda mobil.

"Mobil listrik Hyundai telah dirancang dengan perlindungan khusus terhadap air, termasuk baterai yang tertutup rapat dan sistem kelistrikan yang terisolasi dengan baik. Baterai dan sistem kelistrikannya memiliki isolasi yang kuat serta sertifikasi IP (Ingress Protection) yang melindunginya dari air dan debu," kata dia.

"Semakin tinggi IP maka perlindungan terhadap air semakin besar. Namun, untuk menjaga performa kendaraan tetap optimal terutama dalam keadaan ekstrem seperti di musim hujan dengan curah hujan yang tinggi, kami sangat menyarankan agar pelanggan melakukan pengecekan rutin pada mobil listriknya," tambah dia.

Jika terkena dampak banjir atau melewati genangan air dalam batas aman (biasanya tidak lebih dari setengah tinggi roda), mobil listrik tetap dapat beroperasi dengan normal tanpa risiko korsleting atau mogok.

Namun, jika electric vehicle (EV) atau kendaraan listrik terendam air yang terlalu dalam untuk waktu yang lama, risiko kerusakan pada komponen lain bisa meningkat, seperti misalnya motor listrik dan sistem elektronik.

Pelanggan tetap disarankan untuk menghindari menerjang banjir. Jika terpaksa harus melewati genangan air atau bahkan banjir, pastikan untuk mengemudikannya secara perlahan dan hati-hati. Kurangi kecepatan dan hindari pengereman mendadak. 

Berikut tips berkendara saat hujan deras antara lain: 

1. Mengemudi pada kondisi hujan deras membuat pandangan biasanya juga sulit melihat jalanan dengan jelas dan hal ini dapat membahayakan pengemudi. Sebaiknya pelanggan mengganti karet wiper apabila sudah terlihat tanda-tanda goresan pada kaca depan mobil supaya wiper dapat bekerja secara maksimal dan jarak pandang saat mengemudi tampak jelas.

2. Pengemudi perlu memastikan ban mobil memiliki tapak yang cukup. Jika ban mobil pelanggan tidak memiliki tapak yang cukup, menghentikan secara cepat pada jalan yang basah dapat menyebabkan slip dan mungkin menyebabkan kecelakaan. 

3. Perhatikan kondisi baterai mobil listrik secara berkala. Pastikan untuk selalu mengecek daya baterai mobil listrik sebelum berkendara, terutama saat hujan deras, untuk memastikan kendaraan siap digunakan dan menghindari kemungkinan kehabisan daya di tengah perjalanan. 

4. Pastikan pelanggan selalu membawa perlengkapan darurat lainnya, seperti jas hujan dan payung untuk berjaga-jaga. Obat-obatan pribadi dan kotak P3K juga perlu disiapkan untuk pertolongan pertama jika terjadi kecelakaan. 

Pilihan Editor: Mobil Modifikasi Subaru BRZ 2025 Jajal Sirkuit Mandalika

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi