Knalpot Brong atau Knalpot Racing. antaranews.com
GOOTO.COM, Jakarta - Knalpot adalah komponen kendaraan yang berfungsi sebagai saluran pembuangan gas sisa pembakaran. Selain itu, knalpot ini juga berfungsi mengurangi emisi gas buang yang dikeluarkan mesin pembakaran internal, serta juga sebagai peredam kebisingan dari sistem pembuangan kendaraan.
Namun, sekarang ini banyak ditemui motor dengan knalpot yang sudah dimodifikasi menjadi tidak standar. Tujuannya adalah agar performa yang dihasilkan kendaraan menjadi lebih optimal dan membuat suara kendaraan menjadi lebih sporty.
Biasanya knalpot yang dipasang adalah knalpot racing dengan karakteristik suara yang meledak-ledak dan kencang. Padahal, penggunaan knalpot racing ini tidak dianjurkan karena knalpot standar sudah dirancang sesuai spesifikasi kendaraan dan regulasi yang diatur.
Berikut alasan mengapa tidak boleh asal memodifikasi knalpot dan dianjurkan menggunakan knalpot standar, dilansir dari laman Wahana Honda pada hari ini, Selasa, 4 Februari 2025:
1. Meredam Suara dari Ruang Bakar
Agar suara yang dilepaskan mesin tidak terlalu keras, maka harus diredam dulu di knalpot. Apabila knalpot standar diganti menjadi knalpot racing, maka suara yang dihasilkan akan lebih kencang dan dapat mengganggu pendengaran.
Ini Alasan mengapa knalpot racing hanya cocok digunakan pada motor balap yang peruntukannya di sirkuit. Knalpot standar pabrik sudah didesain dan dirancang mengikuti regulasi terkait tingkat kebisingan yang bisa diredam.
2. Mengurangi Emisi Gas Buang
Dengan memodifikasi knalpot menjadi tidak standar, maka itu bisa menyebabkan emisi gas buang yang dihasilkan menjadi lebih buruk. Karena spesifikasi knalpot yang tidak sesuai dengan standar mesin, maka dapat menyebabkan efisiensi pembakaran menjadi tidak optimal.
Walaupun emisi yang dihasilkan dari asap kendaraan tidak bisa dihilangkan, namun bisa diminimalisir jumlahnya. Caranya adalah dengan tetap menggunakan knalpot standar bawaan pabrik.
3. Menghanguskan Garansi
Pihak asuransi hanya mau menanggung perbaikan masalah atau kerusakan motor apabila motor dalam kondisi yang masih standar. Apabila terdapat modifikasi atau penggantian komponen ke yang bukan standar pabrikan, maka asuransi akan menolak klaim yang diajukan alias garansi hangus.
Pilihan Editor: MotoGP 2025: Honda HRC Castrol Rilis Tim di Indonesia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto