
Toyota Agya GR Sport di GWK, Bali, 5 April 2023. TEMPO/Rafif Rahedian
GOOTO.COM, Jakarta - PT Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap dua model mobilnya, yakni Toyota Agya dan Raize. Kedua model tersebut perlu dilakukan reprogramming ECU (Electronic Control Unit) yang mengendalikan brake booster.
"Kami terus melakukan riset produk yang telah dipasarkan untuk menemukan kemungkinan masalah dan segera melakukan langkah perbaikan," kata Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto dalam keterangan resminya hari ini, Selasa, 4 Maret 2025.
Brake booster atau booster rem merupakan komponen sistem rem yang membantu pengemudi melakukan pengereman supaya lebih mudah dan ringan. Booster rem pada Toyota Raize dan Agya dikendalikan oleh ECU.
Dalam recall ini, terdapat potensi malfungsi pada ECU mesin dikarenakan pemrograman yang kurang tepat, di mana kondisi berkendara tertentu ada kemungkinan brake booster tidak dapat bekerja maksimal. Kondisi ini akan menambah jarak berhenti kendaraan yang membuat pengemudi harus menginjak rem lebih dalam, sehingga berpengaruh terhadap keselamatan kendaraan di jalan.
Adapun unit yang terdampak pada recall ini adalah Toyota Agya tahun produksi 22 Juli 2022 sampai dengan 29 Juli 2024. Kemudian, Toyota Raize untuk tahun produksi 8 Juni 2021 sampai dengan 16 Juli 2024.
Konsumen Agya dan Raize yang unitnya terdampak recall, diminta langsung mengunjungi bengkel resmi Toyota terdekat untuk dilakukan perbaikan berupa proses reprogramming atau software update, guna mengatasi potensi malfungsi.
Proses pembaruan perangkat lunak ini dilakukan teknisi ahli bersertifikasi Toyota global dengan waktu pengerjaan sekitar 1 jam. Konsumen tidak perlu mengganti komponen apapun dan seluruh proses pemeriksaan dan pembaruan perangkat lunak ini tidak dipungut biaya alias gratis.
Pilihan Editor: Tangerang-Bandung Pakai BYD Sealion 7, Segini Sisa Baterainya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto