GOOTO.COM, Jakarta - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menyelenggarakan program Mudik Gratis 2025 pada momen Lebaran tahun ini. Nantinya Isuzu bakal mengantarkan lebih banyak para pemudik ke lebih dari 30 kota.

President Director PT IAMI, Yusak Kristian, menjelaskan bahwa Program Isuzu Mudik Gratis 2025 kembali diselenggarakan setelah melihat animo yang cukup baik. Pada tahun ini IAMI menambah jumlah kuota peserta dan menjangkau lebih banyak destinasi mudik.

"Setelah mencatatkan kesuksesan dalam pelaksanaan mudik gratis di tahun lalu, PT IAMI kembali menyelenggarakan program Isuzu Mudik Gratis bertajuk #DiTemaniYangSejalan,” kata Yusak Kristian.

“Program mudik gratis ini menjadi bentuk komitmen kami memahami yang dirasakan oleh para Isuzu Partner untuk bisa kumpul bersama keluarga di momen Idul Fitri, dan PT IAMI dengan semangat 'Real Partner, Real Journey' berupaya mewujudkan cita-cita para mitra kami yang sepanjang tahun bekerja keras untuk menggerakan perekonomian bangsa," tambah dia.

Isuzu Mudik Gratis 2025 akan mengantarkan 400 orang pemudik yang terdiri dari keluarga mitra Isuzu, baik dari para pengemudi truk, pick up, bus, dan mekanik kendaraan bermotor. Mereka siap diantarkan ke lebih dari 30 kota di Pulau Jawa pada 28 Maret 2025 dari Isuzu Training Center, Pondok Ungu, Bekasi.

Dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan perjalanan mudik, PT IAMI bekerja sama dengan TRAC sebagai penyedia jasa kendaraan dengan menghadirkan beragam kendaraan Isuzu.

Kegiatan mudik bersama keluarga ini dikemas dengan nuansa yang menyenangkan, seperti adanya photobooth keluarga, kursi pijat, takjil gratis, pembagian merchandise eksklusif, pembagian doorprize, dan pembagian THR. PT IAMI menegaskan seluruh fasilitas yang ditawarkan Program Isuzu Mudik Gratis 2025 tidak dipungut biaya apapun selama perjalanan. 

"Kami menilai program mudik bersama Isuzu ini selaras dengan program-program pemerintah selama masa mudik Lebaran. Kami berharap kendaraan yang digunakan untuk mudik gratis sudah melalui pengecekan keselamatan termasuk ramp check, demi memastikan bahwa kendaraan laik jalan," ucap Direktur Sarana Transportasi Jalan Kementerian Perhubungan Amirulloh.