Gaikindo: Insentif Opsen Pajak Bantu Naikkan Penjualan Mobil
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Jumat, 14 Maret 2025 06:00 WIB
PT BYD Motor Indonesia memperkenalkan model mobil listrik baru di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) BYD M6 pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 18 Juli 2024. BYD M6 menawarkan kombinasi sempurna antara ruang, kenyamanan, performa, dan teknologi terkini. Terdapat empat warna yang menjadi pilihan, yaitu Crystal White, Ink Stone Blue, Cosmos Black, dan Harbour Grey. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan bahwa insentif opsen pajak yang diberikan beberapa daerah, mampu meningkatkan penjualan mobil di Februari 2025.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Adanya insentif atau stimulus pajak opsen ini sangat berpengaruh (terhadap penjualan)," kata Kukuh, dikutip dari situs berita Antara pada hari ini, Jumat, 14 Maret 2025.

Di bulan Februari 2025, Gaikindo mencatatkan penjualan wholesales mobil sebanyak 72.295 unit. Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 2,2 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu sebanyak 70.722 unit.

Sementara itu, penjualan ritelnya mengalami penurunan 0,8 persen di bulan kedua tahun ini. Pada Februari 2025, penjualan ritel sebanyak 69.872 unit, atau turun dari periode yang sama di tahun lalu sebanyak 70.420 unit.

Kukuh menuturkan bahwa penurunan penjualan ini disebabkan kekhawatiran calon pembeli terkait opsen pajak yang meningkat di beberapa daerah di Indonesia. Kondisi ini membuat calon pembeli menahan diri untuk membeli kendaraan.

"Ini cukup menarik kalau diamati, tapi terlalu dini kalau kami mengatakan ada peningkatan. Satu, pada waktu Januari itu, kan ada gonjang-ganjing mengenai pajak opsen. Begitu ada gonjang-ganjing ketidakpastian mengenai opsen, mereka menunda," ujarnya menjelaskan.

Gaikindo berharap Pemerintah Daerah (Pemda) bisa mempertimbangkan terkait kenaikkan opsen pajak ini. Apabila Pemda bisa menahan kenaikkan opsen pajak ini, maka diharapkan penjualan bisa meningkat guna memberikan dampak positif bagi pemasukan pajak daerah.

"Dengan makin banyak mobil yang dijual, maka Pemda dapat pendapatan pajak yang setimpal. Tapi kalau penjualannya menurun, pendapatan Pemda juga akan menurun. Harapan kami bisa mempertahankan dan meningkatkan penjualan yang terjadi di dua bulan pertama ini," kata Kukuh.

Pilihan Editor: Bos Nissan Makoto Uchida Mundur dari Jabatannya

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi