Dedi Mulyadi Bebaskan Pajak Kendaraan yang Mutasi ke Jawa Barat
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Rabu, 9 April 2025 07:00 WIB
Warga Depok memanfaatkan program pemutihan pajak kendaraan 2025 di Samsat Depok 1, Jalan Merdeka, Kecamatan Sukmajaya, 21 Maret 2025. Tempo/Ricky Juliansyah
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan akan membebaskan pajak kendaraan bagi pemilik kendaraan yang ingin mengubah domisili atau mutasi kendaraan di wilayah Jawa Barat. Kebijakan ini berlaku mulai Rabu, 9 April 2025 sampai 30 Juni 2025. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pajak kendaraan bermotornya tahun 2025 kami bebaskan. Jadi mereka mutasi dibebaskan dulu selama setahun, kemudian baru tahun depan mereka mulai bayar," kata Dedi di Gedung Sate, Bandung, dikutip dari Tempo.co pada hari ini, Rabu, 9 April 2025.

Menurut Dedi, kebijakan ini dikeluarkan agar kendaraan yang banyak beroperasi di Jawa Barat bersedia membayar pajak di Jawa Barat. Pajak kendaraan tersebut nantinya akan digunakan untuk perbaikan infrastruktur di Jawa Barat.

"Tujuannya agar ada impact positifnya, karena banyak mobil yang beroperasi besar-besar di wilayah Jawa Barat, nomornya luar Jawa Barat, yang rusaknya jalan di Jawa Barat, bayar pajaknya di tempat lain," ujarnya.

Orang nomor satu di Jawa Barat itu mengatakan bahwa pajak kendaraan ini dibutuhkan untuk perbaikan infrastruktur jalan di Jawa Barat. Meskipun, saat ini kelaikan jalan di Jawa Barat masih terbilang baik.

"Tahun ini mungkin (kelaikan jalan) provinsi sudah 90 persen, sudah oke. Tapi kabupaten masih banyak yang rusak, jalan desa, nah, harus bertahap. Provinsi tahun ini, tahun depan setengahnya kabupaten, tahun depan 100 persen kabupaten, dan kemudian tahun depannya lagi desa, sehingga dalam waktu 4 tahun, Jawa Barat jalannya sudah mulus semua," ucap Dedi.

Dia mengimbau agar perusahaan yang beroperasi di Jawa Barat untuk mengubah alamat wajib pajaknya di Jawa Barat. "Tolong NPWP-nya Jawa Barat, jangan NPWP-nya di tempat lain, baunya di kami, limbahnya di kami, demo buruhnya di kami, penyempitan lahannya di kami, yang menikmati pajaknya di tempat lain," kata Dedi.

DICKY KURNIAWAN | AHMAD FIKRI | TEMPO.CO

Pilihan Editor: Mudik Bogor-Semarang Pakai Toyota Yaris Cross Hybrid, Tak Pegal dan Irit

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi