TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebut, hingga saat ini belum berniat memboyong low Multi Purpose Vehicle (MPV) anyar besutan Daihatsu Boon Lumnas ke tanah air. Bukan karena khawatir mobil itu bakal memangsa pasar varian lain yang dipasarkan PT ADM, namun harga mobil itu dirasa masih kemahalan.

"Harganya nggak kompetitif, kalau kita melihat pasar di tanah air. Karena itu, kami berpikir lebih baik nggak memaksakan membawanya ke Indonesia," tutur Elvina Afny, Koordinator Pemasaran Domestik PT ADM saat dihubungi Tempo, di Jakarta, Selasa (30/3).

Harga MPV yang di Malaysia telah diluncurkan November 2009 lalu itu, bila dibawa ke Indonesia diperkirakan mencapai Rp 250 juta. Sementara di Malaysia dibanderol 55.490 ringgit atau sekitar Rp 166,4 juta dan 64.190 ringgit atau sekitar Rp 192 juta. "Jadi kami belum berpikir untuk membawanya ke Indonesia," aku Elvina.

Namun sekitar pukul 11.45 WIB, saat Tempo melintas di koridor Tomang Harmoni, tepatnya di perempatan Jalan Suryopranoto mendapati Boon Luminas anyar yang persis di depan kendaraan Tempo. Luminas berkelir biru telur asin itu menggunakan plat nomor B 366 QR, yang artinya masih sementara.

Bahkan, saat berhenti di perempatan Harmoni, dan Tempo berada disamping model anyar Dahatsu itu, terlihat jok, dashboard, dan berbagai kelengakapan yang ada masih gres. Tempo pun berusaha untuk memastikan apakah mobil itu sedang uji coba dengan menanyakan ke pengemudi. "Tes drive, rutenya mana?..," teriak Tempo dengan membuka jendela.

Namun, tak ada jawaban pasti dari pengemudi selain anggukan kepala yang entah apa artinya. Saat dikonfirmasi ihwal Boon Luminas yang melintas di Tomang - Harmoni itu, Elvina mengatakan, Luminas itu adalah satu-satunya di Indonesia. "Itu milik salah satu anggota BOD (board of director) kami yang dibeli dari importir umum. Mungkin digunakan anaknya," aku dia.

Lantas bagaimana dengan plat nomor yang masih menggunakan nomor sementara? "Itu masih menunggu nomor aslinya jadi," sebut Elvina.

Boon Luminas dibekali mesin 1.500 cc 3SV-VE bertenaga hingga 103 daya kuda pada 6.000 rpm dan torsi 136 Newton Meter (Nm) pada 4.400 rpm. Di Malaysia, MPV ini ditawarkan dalam dua varian.

Pertama tipe standar bertransmisi manual dan otomatis. Kedua, tipe premium dengan sistem transmisi manual dan otomatis. MPV yang memiliki panjang 2,55 meter (m), lebar 1,415 m dan tinggi 1,310 m itu di Malaysia disebut dengan Perodua Alza.

ARIF ARIANTO