TEMPO Interaktif, San Fransisco - Mencari tempat parkir di jalanan kota atau area parkir sebuah gedung atau mal tak jarang membuat pengemudi pusing tujuh keliling. Betapa tidak, deretan mobil yang menyesaki lahan parkir dengan jarak yang rapat membuat pengemudi mobil tidak bisa melihat dengan saksama di mana ruang yang masih tersisa untuk mobilnya.

Walhasil, selain membuat mereka lelah, ritual mencari tempat parkir yang kosong itu juga berpotensi menimbulkan kemacetan dan polusi udara. Pasalnya selama proses mencari ruang kosong mesin mobil terus meraung, sehingga semburan gas buang pun terjadi.

Namun, seperti dilaporkan MercuryNews dan thecarconnection.com, Jumat, 16 September 2011, di San Fransisco, Amerika Serikat, hal semacam itu tak akan terjadi lagi. Pemerintah, khususnya bagian yang mengurusi angkutan kota, kini tengah menguji coba layanan informasi tempat parkir secara online.

“Untuk menggunakan layanan ini pengemudi mobil yang akan parkir cukup mengetik pesan pendek dari telepon seluler mereka dan mengirimkan ke nomor operator layanan parkir,” demikian bunyi laporan tersebut.

Mereka cukup mengetik nomor 877877 dan memasukkan kode lahan parkir yang akan dituju atau ketik "SFPark". Informasi pun segera tersedia.

ARIF ARIANTO