TEMPO.CO, Depok - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengatakan kementeriannya tengah fokus pada mobil listrik nasional. "Yang diutamakan dari kendaraan tersebut, pertama adalah mutu, kedua mutu, ketiga mutu, keempat mutu, dan kelima mutu," kata Dahlan Iskan ketika akan melakukan uji coba kendaraan mobil tersebut di bengkel PT Sarimas Ahmadi Pratama, Jalan Jatimulya Nomor 52, Kampung Sawah, Depok, Senin, 16 Juli 2012.

Menurut Dahlan, ada tiga tahap yang harus selesai sampai pertengahan 2013mendatang. “Tahap pertama ini memproduksi dengan mutu yang baik sehingga diterima oleh pasar,” katanya. Setelah mutu telah teruji, maka baru dibuat peraturannya. Terakhir, infrastruktur untuk pengembangan mobil listrik tersebut.

“Agustus, mutu sudah selesai. Katakanlah akhir tahun ini semua administrasi sudah lengkap, kemudian dilanjutkan dengan infrastrukturnya sampai pertengahan tahun depan,” kata Dahlan.

Mengenai aturan dan administrasinya, akan dikerjakan oleh beberapa menteri terkait. “Termasuk saya,” katanya. Kemudian, tahap selanjutnya, distribusi dan penyediaan infrastruktur akan dilakukan bersama Perusahaan Listrik Negara.

Menurut Dahlan, dirinya akan memulai infrastrukturnya pada awal 2013. “Menurut bayangan saya, tidak sulit,” katanya. Dia akan minta PT Pertamina (Persero) agar seluruh pompa bensin Pertamina menyediakan charger mobil listrik. Selain itu, seluruh kantor PLN cabang maupun ranting, tempat parkir kantor pemerintah, dan seluruh mal akan didorong menyediakan tempat charger. “Bersamaan dengan itu, kami akan mendiskusikan jalur distribusinya bagaimana dan marketing-nya bagaimana.”

Hari ini, Dahlan melakukan uji coba kendaraan tersebut dengan mengendarainya menuju kantor Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. Mobil itu dikendarai sendiri oleh Dahlan. Dahlan merasa gembira karena uji coba tersebut telah dilengkapi dengan surat jalan dari kepolisian setempat. “Karena aturannya belum ada, kami menggunakan surat jalan khusus dari kepolisian,” kata Dahlan seraya bertepuk tangan.

Didampingi Dasep Ahmadi, yang memproduksi mobil listrik tersebut, Dahlan melalui Jalan Margonda Raya, Lenteng Agung, Pasar Minggu, Pancoran, Gatot Subroto, Semanggi, Sudirman, hingga gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi.

Menurut Dahlan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah memerintahkan menteri terkait untuk mempercepat produksi mobil nasional ini. “Jadi Bapak Presiden sangat serius mendorong mobil listrik ini, sampai beliau memiliki target,” katanya. Presiden, kata Dahlan, memimpin langsung rapat terkait mobil ini di Yogyakarta dan Istana. “Sudah tiga kali beliau pimpin rapat langsung.”

ILHAM TIRTABerita Terkait:Dahlan Iskan Ngantor dengan Mobil ListrikDahlan Iskan Pakai Mobil Listrik Hijau Pekan Depan Agar Lulus Uji Emisi, Desain Esemka Dirombak Dahlan Siapkan Empat Varian Mobil Listrik Pindad Diminta Pasok Motor Listrik untuk Mobil Nasional Mobil Hemat Energi Dipamerkan di Istana Negara