TEMPO.CO, Detroit - Produsen mobil ketiga terbesar di Amerika Serikat, Chrysler Group LLC, menarik 120 ribu sedan yang beredar di seluruh dunia. Penarikan tersebut dipicu malfungsi lampu indikator airbag, yang berpotensi menyebabkan kecelakaan.

MSNBC mengabarkan, varian yang ditarik yakni Chrysler 300, Dodge Charger sedans, serta Dodge Challenger muscle coupe. Dalam laporan yang dipublikasikan oleh otoritas keselamatan jalan raya (NHTSA), lampu peringatan aktivasi airbag sedan-sedan itu bisa menyala tiba-tiba. Padahal alat tersebut seharusnya berfungsi ketika mobil mengalami tumbukan keras.

Konsumen pun khawatir, malfungsi lampu itu merupakan indikasi kerusakan pada komponen airbag. Lampu yang menyala secara tiba-tiba pun bisa disebabkan kerusakan kabel. Hal ini memicu dugaan adanya korslet atau kerusakan kabel yang bisa menyebabkan kebakaran atau mobil hilang kendali.

Mobil-mobil yang akan ditarik adalah hasil produksi April-Desember 2011. Manajemen Chrysler mengatakan akan mengirim surat pemberitahuan servis gratis kepada konsumen mulai April 2013. Pabrik yang bermarkas di Detroit Michigan ini pun berjanji memberi reimburse atau penggantian bagi konsumen yang telah memperbaiki lampu itu sebelum masa penarikan diumumkan.

Masalah pada komponen kelistrikan tidak hanya menimpa Chrysler. Hampir berbarengan, Honda Motor Co dan Toyota Motor Co mengumumkan penarikan atas beberapa varian kendaraan buatannya. Honda menarik 250 ribu mobil sedangkan Toyota memperbaiki 752 ribu sedan Corolla and Matrrix karena kabel airbag yang korslet.

FERY FIRMANSYAH

Topik terpopuler:Sprindik KPK | Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas

Berita lainnya:Kronologi Penangkapan Penyidik Pajak Pargono Kisah 'Memalukan' Persibo Bojonegoro di Hong Kong Pembalap Asep Hendro Pekerjakan Pemuda Garut Video 'Damai' di Bea Cukai Bali Muncul di YouTube Buat Akun Twitter, SBY Belum Targetkan Follower