Logo Ford. (AP Photo/Keith Srakocic)
TEMPO.CO, Saint Petersburg - Ford Motor Co, produsen mobil asal Amerika Serikat, berencana mengembangkan mobil pintar. Dalam proyek ini, para insinyur Ford mempelajari produk robot luar angkasa.
Rencana ini diwujudkan dalam kerja sama penelitian antara Ford dan St. Petersburg Polytechnic University, Rusia. Kedua pihak bersepakat untuk mempelajari jaringan komunikasi pada robot luar angkasa dan akan menerapkan teknologinya pada produk otomotif.
Menurut perwakilan Ford, Oleg Gushikin, robot luar angkasa dipilih sebagai obyek percontohan karena bisa mempelajari dan menangani kegagalan komunikasi antarjaringan. Dengan mempelajari kemampuan robot luar angkasa, maka kegagalan komunikasi antarjaringan (mobil, spare part, dan jalan raya) bisa ditekan. "Kami menganalisis data jaringan mana yang pintar berkomunikasi dan mana yang sering gagal," kata dia seperti dikutip dari Forbes.
Rencananya, Ford dan Politeknik St. Petersburg akan mempelajari tiga robot selama tiga tahun. Ketiga robot tersebut, yakni DLR Justin, Ground Eurobot, serta Robonaut 2, memiliki pengalaman tugas di stasiun luar angkasa internasional.
Ford dan beberapa pabrikan mobil kelas dunia belakangan ngotot mengembangkan mobil pintar demi mengurangi potensi kecelakaan di jalan raya. Salah satu caranya dengan mengembangkan jaringan komunikasi antara mobil, jalan raya, dan komponen lain. Saat ini bahkan ada yang mengembangkan jalan raya pintar untuk menekan jumlah kecelakaan serta meningkatkan waktu respons darurat.
Sebelumnya, produsen ban GoodYear mengembangkan produk GT +1,98 yang mengadopsi sistem material milik lembaga antariksa Amerika, NASA. Selain itu, ada pengembang yang mengadopsi setir parapalegic yang awalnya dibuat untuk kendaraan NASA di bulan. Teknologi lain buatan NASA yang dikembangkan untuk mobil adalah Mars Phoenix. Kendaraan yang berhasil mendarat di bulan ini menjadi percontohan untuk mobil anti-tabrakan.
M NUR ROCHMI
Berita Terpopuler:Demo Lurah Susan Digerakkan Dua Tokoh IniAssad: Kami Akan Libas Amerika Seperti di VietnamPendemo Mulai Datangi Kantor Lurah SusanLurah Susan: No Comment!Kasus Sisca Yofie, Dokter Forensik Tersinggung