TEMPO.CO, Jakarta - Tak cuma diisi pabrikan besar dan merek ternama di dunia, Indonesia International Motor Show 2014 juga diramaikan mobil-mobil buatan lokal. Dua di antaranya adalah mobil listrik Selo dan Gendhis, yang pembuatannya disponsori oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan. (Baca: Mobil-mobil Ini Didesain Khusus untuk IIMS 2014).

Dua mobil listrik Dahlan Iskan mojok di Hall A Semipermanen JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Selo berwujud sedan sport yang dilabur cat kuning. Sekilas Selo tampak seperti supercar keluaran produsen Eropa, McLaren atau Lamborghini. Sedangkan Gendhis adalah mobil van berukuran besar, mirip dengan Toyota Vellfire atau Hyundai H-1. Dua mobil ini dipajang di booth Kupu-Kupu Malam, bengkel dan perakit mobil yang bermarkas di Yogyakarta. (Baca: Mobil yang Bikin Pengemudi Tetap Eksis di Medsos).

Menurut Manajer Kupu-Kupu Malam, Kunto Wibisono, Selo dan Gendhis masih dalam tahap riset dan pengembangan. Purwarupa ini masih akan terus dikembangkan beberapa kali sebelum kemudian dipasarkan. "Kami berniat menyempurnakannya dengan dua atau tiga purwarupa lagi sebelum dijual," katanya kepada Tempo. (Baca: Mendag: Boleh Mobil Jepang, tapi Komponen Lokal).

Kunto mengklaim Selo dan Gendhis punya kandungan lokal 70 persen dan dirakit di Bengkel Kupu-Kupu Malam. Komponen yang paling mahal adalah baterai dan motor penggerak, yang menelan biaya ratusan juta rupiah. Menurut Kunto, produksi Gendhis dan Selo yang memakan waktu tujuh bulan bisa saja memakai komponen yang lebih murah. "Tapi karena masih bersifat riset, kami ingin agar dibuat dengan maksimal," ujarnya. Setelah riset ini selesai, Gendhis dan Selo akan dipasarkan untuk umum. Namun, kata Kunto, perusahaannya belum memiliki izin produksi mobil dari Kementerian Perhubungan dan Kepolisian RI. (Baca berita IIMS 2014 di sini)

DIMAS SIREGAR

Berita TerpopulerWartawati Tempo Dilecehkan Simpatisan FPI Soal Gantung Diri di Monas, Anas: Siapa Bilang?   Adnan Buyung: Jaksa Penuntut Anas Bodoh 6 Orang Mati, Vonis Anas, dan Skandal Hambalang