TEMPO/Zulkarnain
TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) tak hanya merajai pasar otomotif di dalam negeri. Mereka juga mendominasi ekspor otomotif Indonesia.
Kementerian Perdagangan mencatat, pada tahun lalu, Toyota berhasil mengekspor 118.438 unit mobil utuh atau Completely Built Up (CBU). Tahun ini, sampai Agustus lalu ekspor CBU sudah mencapai 97.111 unit atau naik 24,5 persen dibandingkan periode yang sama pada 2013. (Baca:Alasan Pasar Mobil Sedan Seret di Indonesia)
Dengan pencapaian tersebut, TMMIN kembali meraih penghargaan sebagai eksportir berkinerja terbaik Primaniyarta Award dari Kementerian Perdagangan. Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi kepada Presiden Komisaris TMMIN, Hiroyuki Fukui dalam acara pembukaan Trade Expo 2014 berlokasi di Jakarta Internasional Expo Kemayoran hari ini, Rabu 8 Oktober 2014.
"Penghargaan ini merupakan penghargaan Primaniyarta yang kelima bagi TMMIN," kata Masahiro Nonami, Presiden Direktur TMMIN. Sebelumnya TMMIN juga telah menerima penghargaan Primaniyarta ini di tahun 2008, 2010, 2011 dan 2013. (Baca:Awal 2013, General Motors Produksi MPV di Indonesia)
Wakil Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono menambahkan, ekspor Toyota terdiri dari Toyota Fortuner, Innova, Vios, Yaris, Rush, Avanza, Town/Lite Ace dan Agya. "Kami berharap, sampai akhir tahun ekspor CBU bisa tumbuh sampai 30 persen dibandingkan tahun lalu," kata dia di area Pameran Trade Expo Indonesia, JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Tak hanya mengekspor mobil jadi, pada periode Januari-Agustus 2014 TMMIN juga tercatat mengekspor kendaraan dalam bentuk kendaraan terurai atau Completely Knock Down (CKD) sebanyak 27.800 unit atau naik 15,4 persen dibandingkan periode yang sama pada 2013 lalu. Ekspor komponen juga naik 4,1 persen menjadi 41.551 juta unit sedangkan ekspor mesin dalam bentuk Engine Assembly tercatat 33.988 unit dan Engine Component 63.216 unit. Dari sisi nilai, ekspor Toyota telah mencapai lebih dari US$ 12 miliar sejak pengapalan perdana. Tahun 2013 lalu, Toyota mencatatkan nilai ekspor sebesar lebih dari US$ 2,1 miliar.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, total ekspor CBU nasional mencapai 127.115 unit. Sebanyak 97.111 unit atau 76,3 persen di antaranya berasal dari ekspor mobil bermerek Toyota. (Baca:General Motor Jadikan Indonesia Pusat Produksi MPV untuk ASEAN)
PINGIT ARIA
TerpopulerIIMS 2014, Penjualan MINI Naik 20 Persen Mercedes-Benz Lokal Laris di IIMS 2014 Mobil Audi Laku 60 Unit di IIMS 2014IIMS 2014, Toyota Sumbang 37 Persen Penjualan