Chevrolet Corvette tampil memeriahkan pameran otomotif terbesar di Indonesia, Indonesia Internasional Motor Show 2014 di JIEXpo, Kemayoran, Jakarta, 18 September 2014. TEMPO/Fery Firmansyah
TEMPO.CO, Jakarta -PT General Motor Indonesia akan menghentikan produksi mobil Chevrolet pada kuartal kedua 2015. Perusahaan asal Amerika Serikat ini akan berubah menjadi perusahaan distribusi. "Kegiatan produksi di pabrik Bekasi akan berhenti pada akhir Juni 2015," kata Stefan Jacoby, Wakil Presiden Eksekutif GM dan Presiden GM International, dalam siaran pers yang diterima Tempo, Kamis, 26 Februari 2015.
Penghentian produksi mobil Chevrolet, kata Stefan, diambil sebagai bagian dari fokus GM dalam upaya memperkokoh kinerja operasi secara global. Dia mengatakan GM Indonesia tetap akan memasarkan dan melayani purna jual kendaraan Chevrolet melalui jaringan dealer resmi. GM Indonesia akan tetap berada di Indonesia dengan produk-produk seperti Chevrolet Orlando, Captiva, dan Trailblazer, yang dapat diperoleh melalui jaringan dealer resmi Chevrolet .
Stefan mengatakan GM dan merek Chevrolet memiliki masa depan yang cerah di Indonesia. Dengan warisan sejarah sebagai produsen mobil pertama di Indonesia, dia berharap pihaknya akan tetap memasarkan berbagai kendaraan Chevrolet kepada konsumen di tanah air yang berada di segmen-segmen pasar utama.
"GM Indonesia akan bekerjasama dengan seluruh dealer untuk menyelaraskan jaringan untuk memastikan seluruh pelanggan kami mendapat layanan sesuai dengan harapan mereka," kata Stefan. Seluruh pemasok dalam negeri, dia melanjutkan, juga telah mendapat pemberitahuan mengenai perubahan status ini.
Dia mengatakan ketentuan garansi pemilik Chevrolet dan ketersediaan suku cadang tetap sama dan tidak ada perubahan. Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi dealer terdekat atau hubungi Pusat Layanan Pelanggan Chevrolet Indonesia di 021-88955105 atau telepon bebas pulsa hotline di 0-800-24389.
AMIRULLAH