TEMPO.CO, Jakarta - PT Piaggio Indonesia meluncurkan varian skuter otomatis Vespa S 125. Menurut Managing Director Piaggio Indonesia Marco Noto La Diega, produk yang ditujukan bagi kaum muda ini dibanderol Rp 28,5 juta (on the road Jakarta). "Vespa kini masuk di semua segmen pasar sepeda motor," kata La Diega, saat meluncurkan Vespa S 125 di Pacific Place Jakarta Selatan, Rabu, 13 Mei 2015.

Vespa S 125 merupakan pengganti Vespa S 150 yang produksi dan penjualannya dihentikan sejak 2014. Meski begitu, La Diega keberatan jika Vespa S 125 disebut sebagai bentuk downgrade dari Vespa S 150. "Ini melengkapi pilihan bagi penggemar Vespa," ujarnya. Secara teknologi, La Diega mengklaim Vespa S 125 memiliki fitur yang sama dengan pendahulunya. "Hanya mesinnya yang berbeda."

Vespa S 125 menggunakan mesin empat langkah tiga katup (valve) dengan volume silinder 125 cc. Konsumsi bahan bakar skutik ini diklam lebih hemat 30 persen dibandingkan dengan Vespa S 150. Mesin seri LEm yang digunakan skutik ini juga diklaim telah lolos standar uji emisi EURO 3. Fitur yang disematkan dalam Vespa S 125 antara lain kunci pengaman dengan teknologi immobillizer serta ciri khas lampu berbentuk kotak.

Secara bertahap Vespa S 125 akan dipasarkan pada 33 dealer di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Bali, Medan, Palembang, Makassar, Balikpapan, Banjarmasin, dan Pontianak. Selain di dealer konvensional, Vespa S 125 juga akan dijual di toko retail fashion The Goods Dept di Pacific Place dan Pondok Indah.

FERY F