TEMPO.CO, Jakarta - PT Piaggio Indonesia punya cara baru untuk memasarkan produknya. Di luar diler konvensional, agen pemegang merek Vespa dan Piaggio ini menggunakan gerai produk fashion, seperti baju dan sepatu, untuk menjajakan sepeda motor.

Gerai retail fashion yang menjadi mitra pemasaran Piaggio Indonesia adalah The Goods Dept. Terletak di lantai satu mal Pacific Place SCBD, Jakarta Selatan, The Goods Dept menyediakan satu spot di bagian pojok kanan untuk display produk Vespa. Desain spot itu unik karena menampilkan skutik terbaru Vespa S 125 dengan latar panel kayu berwarna biru dan kuning. Plus beberapa apparel serta memorabilia khas Vespa.

Menurut Managing Director Piaggio Indonesia Marco Noto La Diega, The Goods Dept dipilih sebagai mitra pemasaran lantaran memiliki konsep dan segmen pasar yang sama, yakni kaum muda kelas menengah urban. Selain itu, pajangan skutik di antara produk fashion diyakini bisa merangsang minat konsumen. Dengan kata lain, konsumen baju atau sepatu The Goods Dept bisa jadi terpancing untuk kemudian membeli skutik Vespa atau Piaggio yang dipajang di sana.

The Goods Dept pun memperpanjang daftar gerai penjualan Piaggio Indonesia, yang saat ini memiliki 33 diler di 14 kota. Namun, kata La Diega, The Goods Dept tidak bisa disebut diler lantaran tidak menyediakan layanan purnajual, onderdil, maupun aksesori produk otomotif. "Gerai ini hanya perpanjangan tangan kami untuk berinteraksi dengan konsumen," ujarnya, Selasa, 13 Mei 2015.

Mulai bulan Mei 2015, konsumen bisa memesan varian-varian Vespa dan Piaggio di The Goods Dept. Nantinya, manajemen The Goods Dept meneruskan pemesanan tersebut ke beberapa diler Vespa di Jakarta. Menurut founder The Goods Dept, Chris Kerrigan, konsumen bisa melakukan pembelian skutik Vespa dan Piaggio secara tunai maupun kredit, sama seperti di diler. Ke depan, kata dia, Piaggio Indonesia dan The Goods Dept akan memberikan bonus untuk pembelian produk Vespa dan Piaggio.

FERY F.