Lewis Hamilton memacu mobilnya pada awal Grand Prix F1 Kanada di Sirkuit Gilles Villeneuve, Montreal, 7 Juni 2015. Ini adalah kemenangan ke-37 sepanjang karir Lewis. REUTERS/Chris Wattie
TEMPO.CO, Jakarta - Tim McLaren kembali harus kurang beruntung karena dua pembalapnya mendapat hukuman penalti di GP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg. Adalah Jenson Button dan Fernando Alonso yang harus menerima nasib sial itu.
Jenson Button dikenakan hukuman harus mundur 25 posisi karena melakukan pergantian mesin. Sementara Fernando Alonso, mendapatkan hukuman yang lebih ringan dengan harus mundur 20 posisi.
Dengan demikian, sudah dipastikan keduanya tak akan memulai di posisi depan dalam ajang balapan yang akan digelar pada Minggu besok, 21 Juni 2015. “Aku mungkin akan memulai di bagian belakang,” kata Button seperti dikutip Guardian, Sabtu, 20 Juni 2015.
Dia mengaku perlu usaha keras dalam sesi balapan Ahad besok untuk kembali masuk dalam barisan depan balapan. “Siapa yang tahu? Dengan hukuman Anda benar-benar membutuhkan safety car untuk membawa kembali dalam permainan. Mudah-mudahan akan terjadi dan kami bisa membalap,” katanya.
Tak hanya mereka berdua, tim Red Bull pun ikut ketiban sial. Dua pembalapnya, Daniel Ricardo dan Danii Kvyat, juga dihadiahi hukuman harus mundur 10 posisi di GP Austria.
GUARDIAN | ANGGA SUKMAWIJAYA