Wuling Hong Guang| Autoevolution
TEMPO.CO, Jakarta - PT Saic General Motors Wuling (SGMW) Indonesia meresmikan pembangunan pabrik mobil senilai US$700 juta di atas lahan 60 hektare yang akan rampung pada Juli 2017.
Vice President SGMW Yuan Zhijun mengatakan peresmian pabrik dengan kapasitas sebesar 150.000 unit per tahun menandakan kemantapan perusahaan untuk tujuan perkembangan bisnis jangka panjang.
"Kami akan membangun sistem pasokan dan jaringan, sistem produksi, sistem pelayanan penjualan hingga sistem pelayanan keuangan pada lingkungan investasi di Indonesia," tutur Xu Feiyen Presiden SGMW Motor Indonesia di sela-sela agenda Peletakan Batu Pertama GSMW, Kamis, 20 Agustus 2015.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Presiden SGMW Yuan Zhijun, Presiden SGMW Motor Indonesia Xu Feiyen, Dirjen ILMATE Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan, dan Koordinator Pemasaran untuk China BKPM Harri Santoso.
Pabrik di Greenland International Industrial Center, Deltamas, Bekasi. Berdirinya pabrik mobil dari China ini menjadikan Indonesia sebagai basis produksi ekspor untuk Asia Tenggara. Tidak hanya itu, pabrik ini setidaknya akan membuka 10.000 tenaga kerja baru.
Dia menambahkan Indonesia merupakan lokasi yang strategis dan potensial bagi indusri otomotif Asean. "Kami upayakan setidaknya kandungan lokal di awal sudah sebesar 50%," katanya.
Di China, SGMW telah menjual 1,8 juta unit pada 2014, dengan pertumbuhan kinerja 13% dibandingkan dengan kinerja penjualan tahun sebelumnya. Sementara itu, untuk nilai penjualannya mencapai US$11,92 miliar pada 2014, dengan peningkatan 20,7% daripada tahun sebelumnya.
SAIC-GM-Wuling Automobile Co. merupakan perusahaan patungan antara GM China, SAIC dan Wuling Motors.