TEMPO.CO, Los Angeles - Akhir pekan lalu, Floyd Mayweather Jr, petinju asal Amerika Serikat, mengunggah gambar supercar baru miliknya: Koenigsegg CCXR Trevita. "Seharga US$ 4,8 juta," tulis Mayweather dalam akun Instagram miliknya, Ahad, 23 Agustus 2015. Harga itu setara dengan Rp 67 miliar.

Kelebihan Koenigsegg CCXR Trevita milik Mayweather bukan cuma soal harganya yang selangit. Melainkan juga jumlah unit yang diproduksi. Dalam laman situs resmi Koenigsegg, produsen mobil asal Swedia, mobil super nan mewah yang dimiliki Mayweather hanya diproduksi sebanyak dua unit.

Pihak Koenigsegg menjulukinya sebagai "tiga berlian berjalan". Memang, teknologi terbaru serat karbon berlapis membuat serat putih tersebut jadi berkilau putih keperakan saat melaju di bawah terik matahari. Pembuatan serat inilah yang memakan waktu produksi. "Itu salah satu alasan kenapa mobil ini hanya dibuat dua unit," tulis pihak produsen dalam laman situsnya.

Tim Koenigsegg juga menjelaskan bahwa CCXR Trevita dapat melaju hingga kecepatan maksimum lebih dari 410 kilometer per jam. Itu berarti kecepatan mobil ini setara dengan mobil Formula One. Teknologi daya tariknya juga dibuat mirip dengan mobil F1 yang memanfaatkan lima mode berbeda. Sasis datarnya pun meniru teknologi sasis mobil F1.

Masih dalam hal kecepatan, mobil dengan kapasitas silinder sebesar 4.800 cc ini bisa mencapai kecepatan 200 kilometer per jam hanya dalam waktu 13,55 detik. Seperti supercar lainnya, mesin mobil ini diletakkan di belakang.

Mayweather, yang dijuluki “The Money”, menjadi satu-satunya orang Amerika yang memiliki CCXR Trevita. Dia menyebut mobil barunya itu bukan supercar biasa. "Mobil ini melebihi semua mobil yang ada," tulis Mayweather.

AMRI MAHBUB