Logo Ford. REUTERS/Mike Segar
TEMPO.CO, Jakarta - Ford Motor Co (FN) menyatakan telah menetapkan dividen istimewa sebesar US$ 1 miliar pada Selasa kemarin. Dengan dividen tersebut, Ford berharap bisa memperoleh laba operasi minimal US$ 10 miliar pada tahun 2016, atau sama dengan pendapatannya pada 2015.
Presiden dan CEO Ford Mark Fields mengatakan dividen tunai tersebut memberikan cerminan kinerja keuangan perusahaan yang kuat pada tahun 2015.
"Pada penutupan 2015, kami mendapat keuntungan selama enam tahun berturut-turut atas konsistensi yang kuat. Ini sebagai bentuk upaya kami menghargai para pemegang saham," kata Mark Fields, seperti dikutip Reuters, Rabu, 13 Januari 2016.
Ford berharap Amerika Utara dapat mempertahankan kinerja yang kuat pada 2016 dengan margin usaha sebesar 9,5 persen atau lebih tinggi. Ford juga berharap perusahaannya di Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Asia-Pasifik dapat memberikan keuntungan pada tahun ini.
"Pada 2015 kami berhasil melakukan terobosan seperti yang dijanjikan," kata Fields. "Untuk 2016, kami melihat ke depan dan memberikan hasil luar biasa lainnya," ujar Fields.
Kemarin, saham Ford turun sekitar 3 persen ditutup dengan harga US$ 12,45 dalam perdagangan saham. Dearborn, kantor pusat untuk Ford Motor di Michigan, berharap bisa mencatat laba sebelum pajak sama dengan tahun 2015.
Keuntungan tahun ini setidaknya sama dengan tahun lalu di luar item khusus. Dividen US$ 1 miliar US$ 0,25 per saham. Angka ini bertambah dari kuartal pertama dividen biasa US$ 0,15 per saham, sama seperti pada kuartal pertama 2015.
REUTERS | LARISSA HUDA