TEMPO.CO, Jakarta - Juara dunia F1 empat kali, Sebastian Vettel, merasa yakin bahwa jurang antara Ferrari dan Mercedes tidak akan terlalu jauh lagi pada 2016. Tahun lalu, Vettel dengan Ferrari-nya masih kesulitan mengejar duo pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg. Namun, pada tahun ini, pembalap Jerman itu yakin jarak di antara kedua tim tak akan terlalu jauh.

Persaingan panas antara Ferrari dan Mercedes akan dimulai dari seri pertama di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu, 20 Maret 2016. Ferrari sudah menunjukkan ancamannya dengan menjadi yang tercepat pada dua sesi tes pramusim di Barcelona, Spanyol.

"Saya kira kami akan bisa menyulitkan Mercedes. Pertanyaannya, apakah kami siap pada waktunya? Namun rasanya kami sudah berada di trek yang benar," kata Vettel kepada Crash.net.

"Kami sudah melakukan banyak perbaikan. Kami sudah melakukannya tahun lalu dan menjadi lebih baik pada masa persiapan musim dingin. Namun, seberapa banyak perbaikannya, kita harus menunggu dulu hingga satu atau dua seri," ujar mantan awak Red Bull itu.

Dengan berbagai peningkatan pada mobil Scuderia Ferrari tersebut, Vettel percaya jarak dengan Mercedes tak akan terlalu jauh. Hamilton tampil begitu dominan pada dua tahun terakhir dan berujung gelar juara dunia. Sedangkan Rosberg terus menguntit rekan setimnya itu. Namun, untuk sementara, Vettel merasa Mercedes tetaplah tim yang paling berpeluang juara.

Ferrari sendiri diharapkan sudah menunjukkan performa yang menggigit pada sesi kualifikasi, sehari sebelum balapan. Sebab, dari sana bisa terlihat kerja mobil dalam bentuk kasar dan tinggal memperbaikinya untuk balapan.

"Kami punya rencana sendiri. Kami tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana caranya. Saya berharap kami bisa lebih baik sedikit demi sedikit, dan dalam waktu tak lama lagi kami sudah bisa berada dalam situasi yang lebih baik dan merebut posisi pole lebih sering," tutur Vettel.

PIPIT