Motor asal Inggris Royal Enfield Classic Chrome yang dipamerkan dalam acara Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2016 di Kemayoran, Jakarta, 11 April 2016. Motor Royal Enfield Classic Chrome dibanderol denan harga Rp. 96 juta. TEMPO/Fajar Januarta
TEMPO.CO, Jakarta - Pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 telah melampaui target transaksi awal sebesar Rp 2 triliun. Hingga hari ke-10 pagelaran dilangsungkan, PT Dyandra Promosindo sebagai pelaksana IIMS menyebut transaksi telah mencapai Rp 2,1 triliun.
Menurut Direktur Dyandra Prmosindo Hendra Nur Saleh, hingga Sabtu malam, transaksi telah mencapai Rp 2,1 triliun. Ini belum ditambah dengan hari terakhir yang jatuh pada hari ini. "Kami yakin masih ada penambahan," katanya saat ditemui Ahad, 17 April 2016.
Menurut Hendra, hingga Sabtu malam, saat angka diumumkan, masih banyak laporan yang belum diterima Dyandra. "Yang masuk baru sekitar 70 persen," katanya.
Baca Juga: Toyota Sienta Luncurkan Situs Mysienta.com
Total penjualan mobil yang dilakukan sebanyak 8.003 unit selama sepuluh hari penyelenggaraan IIMS. Kohen, sapaan akrab Hendra, menyebut sektor mobil masih menjadi favorit dan terbanyak transaksi dibanding motor. Hal ini, salah satunya disebabkan banyaknya agen pemegang merek (APM) kendaraan yang ikut berpartisipasi dan meluncurkan produk terbaru mereka.
Angka Rp 2 triliun ini lebih besar dari hasil penyelenggaraan IIMS tahun lalu yang mencapai transaksi Rp 1,6 triliun. Tahun lalu, ada sekitar 4.800 kendaraan yang terjual. Terjadi peningkatan penjualan kendaraan sebesar hampir 100 persen.
Hari ini merupakan hari terakhir gelaran IIMS 2016 yang sudah dilangsungkan dari 7 April lalu. Sejumlah merek mobil ternama ikut meramaikan pagelaran tahunan ini.
EGI ADYATAMA