TEMPO.CO, Jakarta - Nico Rosberg dapat mengusir kekecewaan karena kalah dari rekan setimnya di Mercedes sekaligus rivalnya untuk meraih gelar Lewis Hamilton di Hungaria akhir pekan lalu, dengan meraih kemenangan di Jerman pada Minggu dan merebut kembali posisi pimpinan klasemen.

Pembalap Jerman itu, yang memiliki keunggulan 43 angka setelah Grand Prix Spanyol pada Mei, kini tertinggal enam angka di belakang juara dunia tiga kali Hamilton pada separuh musim setelah pebalap Britania itu mendulang kemenangan kelimanya dari enam balapan.

"Saya ingin menang di Hungaria, itulah asalnya kekecewaan saya, bukan karena beberapa angka di jalan ini atau jalan itu," kata Rosberg, yang memenangi empat balapan pertama tahun ini, akhir pekan silam.

"Saya akan segera kembali bergairah karena itu adalah balapan di kandang sendiri dan syukurlah itu datang dalam rentang waktu lima hari, yang merupakan hal bagus setelah hasil seperti hari ini."

Rosberg dan Hamilton sama-sama meraih satu kemenangan sebelumnya di trek Hockenheim yang memiliki panjang 4,5 kilometer. Sirkuit ini akan jadi balapan kandang bagi Mercedes serta Rosberg, yang terakhir menggelarnya pada 2014 dan merupakan altrnatif dari Nuerburgring pada masa lalu.

Tidak ada Grand Prix Jerman pada tahun lalu, di mana Nurburgring gagal membayar biaya untuk menjadi tuan rumah dan Hockenheim tidak mau menanggung biaya setelah hanya ada 52.000 orang yang menyaksikan balapan di sirkuit itu pada 2014.

Saat itu Rosberg menang dari posisi start terdepan dan hasil serupa akan membuat dirinya kembali ke puncak klasemen, sekaligus memberi keunggulan psikologis kepadanya ketika olahraga ini menjelang libur panjang pada Agustus.

Namun Hamilton, yang meraih kemenangan sensasional di depan para penggemarnya dua balapan silam di Silverstone, akan bertekad menggagalkan Rosberg mendapatkan kenikmatan tersebut.

Ia juga perlu menambah jarak sebesar mungkin karena komponen-komponen power unit pada mobilnya mengalami masalah daya tahan pada awal musim ini, dan hampir akan mendapatkan penalti grid yang besar pada titik tertentu.

"Penting bagi kami untuk meneruskan langkah yang kami jalani dan meneruskan untuk berusaha dan bangkit dari kekuatan demi kekuatan," ucapnya.

Sebastian Vettel akan tampil di kandang sendiri untuk pertama kalinya sebagai pebalap Ferrari, ajang yang dapat memicu kenangan favorit para penggemar dan juara dunia lima kali Michael Schumacher, yang meraih empat kemenangan di Hockenheim.

Bagaimanapun, Vettel, juara dunia empat kali bersama Red Bull, yang pertama kali mengunjungi sirkuit itu sebagai anak-anak berusia enam tahun untuk menyaksikan pahlawan masa kecilnya, tidak pernah menang di sana dan penampilan Ferrari pada beberapa balapan terakhir sedang merosot, demikian Reuters.

ANTARA