TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi Fuso, lini produk truk dari Mitsubishi Motor, menorehkan angka penjualan yang cukup baik sepanjang tahun ini. Pada Januari-September 2016, penjualan Mitsubishi Fuso mencapai 23.127 unit atau menguasai 45,4 persen pangsa pasar truk Tanah Air.

Dalam keterangan tertulis dari PT Kramayudha Tiga Berlian Motor (KTB), Selasa, 25 Oktober 2016, varian Colt Diesel pada kelas light duty truck menyumbang penjualan terbesar, yakni 21.215 unit. Adapun penjualan truk medium dan heavy merek Fuso mencapai 1.912 unit.

Dari seluruh segmen pasar, sektor logistik/customer goods memberikan kontribusi paling besar, yakni 50 persen, terhadap penjualan Mitsubishi Fuso. Sisanya dari infrastruktur (25 persen) serta perkebunan dan tambang (25 persen). "Fuso memberikan kontribusi terhadap kemajuan sektor logistik di Indonesia," demikian pernyataan manajemen KTB.

Khusus untuk produk Colt Diesel, KTB sedang mengejar target penjualan 1 juta unit dalam waktu dekat. Hingga 30 September 2016, populasi Colt Diesel telah mencapai 991.389 unit.

Untuk memperbesar pasar, KTB unjuk gigi dalam pameran Indonesia Transport, Supply Chain & Logistics (ITSCL) 2016 di JI-Expo Kemayoran pada 19-21 Oktober 2016. Varian yang dipamerkan adalah Colt Diesel FE 71 Power Steering dan FE 84G HDL. Colt Diesel FE 71 kerap digunakan sebagai mobil boks, bak besi, bak kayu, dan flat deck untuk angkutan logistik.

Sedangkan FE 84G HDL dapat mengangkut volume muatan yang lebih besar dan sangat cocok dijadikan wing box yang dapat dibuka dari berbagai sisi sehingga lebih mudah untuk bongkar-muat. Ada juga Tractor Head FZ 4928 untuk mengangkut peti kemas.

FERY F.

Berita LainSiap Mengaspal, Renault Kwid dan Daihatsu Copen Kantongi TPTEkonomi Lesu, Target Penjualan Toyota Justru DinaikkanBos Nissan Sebut Dampak Akuisisi Mitsubishi untuk IndonesiaToyota dan Daihatsu Dirikan Perusahaan Baru