TEMPO.CO, Jakarta - Tahun lalu, Hino berhasil menjual 22.332 unit truk berbagai model. Angka ini naik sebesar 1 persen dibanding penjualan tahun 2015 yang hanya 22.067 unit.

Direktur Penjualan dan Promosi PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) Santiko Wardoyo mengatakan prestasi penjualan tahun 2016 sebenarnya hanya mencapai 85 persen dari total target sebesar 25 ribu unit.

Baca: Enam Truk Unjuk Kekuatan di GIIAS 2016

Hasil penjualan ini, membuat Hino tetap menjadi market leader untuk medium duty truck selama 17 tahun berturut-turut. “Hasil itu sudah maksimal, dan kami rasa cukup bagus di saat penjualan kendaraan niaga secara nasional turun 27 persen,” kata Santiko kepada Tempo, Jumat, 20 Januari 2017.

Hasil menggembirakan, lanjut dia, juga datang dari kategori light duty truck. Market share Hino terus tumbuh dan naik tahun ini menjadi 21,5 persen dibanding tahun lalu yang hanya sebesar 17 persen. Hasil 2016 ini juga menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah bagi Hino Dutro sejak diluncurkan pertama kali di tahun 2002. 

Simak:Hino Dukung Kontes Modifikasi TrukPasar Kendaraan Niaga, Hino Optimistis di 2017Pembangunan Tol Trans Jawa Dongkrak Penjualan Hino di Jateng

Masih menurut Santiko, sepanjang 2016, Hino New Generation Ranger FM 260 JD menjadi tipe yang paling laris. Truk yang digunakan untuk aplikasi dump ini menyumbang penjualan 23 persen dari total penjualan medium duty truk Hino.

Sedangkan untuk light duty truck, tipe Hino Dutro 130 HD menjadi tipe yang terlaris. Truk yang biasa digunakan dengan aplikasi bodi dump ini menyumbang 54 persen penjualan dari total penjualan light duty truck Hino.

WAWAN PRIYANTO