Pembalap Rifaat Sungkar (kiri) memberi penjelasan tentang spesifikasi dan fitur terbaru andalan Mitsubishi, All New Pajero Sport saat pembukaan Indonesia International Motor Show 2016 (IIMS) di Kemayoran, Jakarta, 7 April 2016. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKYI) menargetkan Mitsubishi Pajero Sport menggunakan 37 persen komponen lokal.
Hal itu direncanakan terlaksana setelah pabrik Mitsubishi yang berlokasi di GIIC, Deltamas, Bekasi, Jawa Barat, rampung dua bulan lagi, yakni April 2017.
Director of Human Resource and GA Division PT MMKYI Prianto mengaku sudah melaporkan hal tersebut kepada Menteri Periindustrian Airlangga Hartanto. “Komponen dalam negeri [Pajero Sport] di awal 37 persen dan akan terus berkembang. Target setinggi mungkin,” kata Prianto di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Senin, 6 Februari 2017.
Dengan menggunakan komponen lokal Mitsubishi juga memperoleh beberapa keuntungan, di antaranya Mitsubishi berkesempatan menjaga harga jual di tengah fluktuasi nilai rupiah terhadal Dolar Amerika Serikat.
“Kalau nggak [komponen lokal] mau nggak mau akan tinggi harga. Kalau impor kita pakai US Dollar,” jelasnya.
Selain itu juga mendukung program pemerintah untuk sekecil mungkin menggunakan komponen impor untuk pasar dalam negeri. Dengan demikian menekan penggunaan devisa hanya untuk komponen yang tidak tersedia di Indonesia.
BISNIS.COM