Model duduk diatas motor Honda CB650F yang dipamerkan dalam acara Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2017 di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta. Untuk memiliki motor naked sport harus mengeluarkan uang sebesara Rp 235juta (on the road). TEMPO/Fajar Januarta
TEMPO.CO, Jakarta - PT Surganya Motor Indonesia merayakan cabang ke-500 Planet Ban di wilayah Kalimalang, Jakarta.
"Terima kasih perusahaan yang suplai ke Planet Ban. Terima kasih ke karyawan yang bersama-sama melawan arus," kata CEO PT Surganya Motor Indonesia Andre Harjoko dalam peresmian gerak ke-500 di hotel kawasan Grogol, Jakarta, Kamis, 18 Mei 2017.
Lihat juga: Pelajari Harga dan Spesifikasi 3 Varian Honda VarioYamaha Glorious, Skuter Cantik dari VietnamMotor Rakitan Lokal Semakin Dilirik Pasar Global
Menurut Andre, kunci kesuksesan Planet Ban adalah berani melawan arus. Sebab sebelumnya toko ban bukan bisnis yang menarik. Lazimnya industri aftermarket selalu mengikuti pabrikan. Planet Ban malah sebaliknya.
Toko yang berdiri sejak 2012 ini berhasil mempopulerkan ban tubles untuk kendaraan bermotor roda dua. Hal ini kemudian diikuti oleh pabrikan. Selain itu, Planet Ban juga mencoba lawan arus dengan menjadikan gerai sebagai panggung merek non-genuine. Padahal toko lain melakukan hal sebaliknya.
Planet Ban pertama kali dibentuk pada 2011 dengan nama Bursa Ban. Satu tahun setelahnya nama Planet Ban digunakan hingga sekarang.