TEMPO.CO, Jakarta - Museum of Modern Art di New York, Amerika Serikat memasukkan Fiat 500F “Berlina” dalam deretan koleksi terbarunya untuk kategori karya seni otomotif klasik. Museum of Modern Art menobatkan mobil ini sebagai sebuah karya seni.

Baca: Skandal Emisi Tak Berpengaruh pada Target Bisnis Fiat ... Museum untuk para pegiat dan pecinta seni ini telah memajang deretan mobil klasik antara lain Volkswagen 1959, Jaguar E-Type 1961 dan Smart 2002.

Fiat 500 F yang dipajang di Museum of Modern Art ini diyakini sebagai awal produksi Fiat 500. Model ini diproduksi pada 1965 - 1972. Masuknya Fiat 500 F di Museum of Modern Art merupakan kado spesial di hari kelahiran yang ke-60.

"Fiat 500 memegang peranan penting dalamm sejarah industri otomotif," ucap Oliver Francois, Direktur Pemasaran Fiat Chrysler Automobiles dalam sebuah keterangan seperti dirilis dari laman motortrend.com. "Masuknya Fiat 500F oleh Museum of Modern Art sebagai sebuah karya seni merupakan suatu kehormatan buat kami."

Fiat 500 sudah diproduksi lebih dari empat juta unit sejak 1957 hingga 1975. Perusahaan mengklaim Fiat 500F memegang rekor penjualan dibandingkan model lainnya.

"Fiat 500 adalah icon sejarah otomotif yang secara fundamental telah mengubah disain dan produksi mobil," ucap Martino Stierli, kurator Museum of Modern Art.

Baca: Fiat Bantah Stop Penjualan Merek Chrysler di Jepang ... Fiat 500F mengusung mesin 500 cc yang mampu menghasilkan daya 18 tenaga kuda (hp) dengan kecepatan maksimal 59 mph. Fiat 500 terakhir diproduksi pada tahun 2007 terdiri dari dua model coupe dan cabrio. Mobil ini bermesin 4 silinder 1,4L dengan daya 101 hp dan torsi 97 lb ft.

SETIAWAN ADIWIJAYA