TEMPO.CO, Jakarta - PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS), distributor resmi Suzuki Outboard Motor (OBM), serius menggarap pasar mesin untuk moda transportasi laut (outboard motor).

"Ada fakta mencengangkan kita semua, Amerika Serikat yang bukan negara kepulauan tercatat total penjualan outboard motor-nya mencapai 400 ribu unit per tahun. Bandingkan dengan Indonesia yang negara kepulauan, hanya sebanyak 20 ribu unit per tahun. Ini tantangan sekaligus sebagai peluang untuk mendorong pasar berkembang lebih pesat lagi," kata Leo Wijaya, Assistant to Department Head OBM PT.SIS, di press room Suzuki di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, Selasa, 15 Agustus 2017.

Leo mengemukakan, masih rendahnya penetrasi penggunaan outboard motor tersebut tidak terlepas dari cara pandang para pemangku kepentingan yang belum melihat sektor kelautan sebagai pilar pembangunan nasional dan sektor yang mensejahterakan rakyat. Akibatnya, sektor ini belum berkembang pesat dibandingkan sektor lainnya.

Baca: Dalam 4 Bulan, Suzuki Ignis Diklaim Terjual 10 Ribu Unit

"Tetapi kami lihat pemerintah saat ini sudah mulai menyadari besarnya potensi kelautan dan perikanan nasional dan menempatkan sektor ini sebagai sektor andalan dalam memacu perekonomian nasional," katanya.

Leo menjelaskan, outboard motor Suzuki sudah semakin populer, dan disukai oleh para nelayan dan sejumlah pelaku bisnis di sektor lain yang mengandalkan moda transportasi laut, antara lain rig minyak, pariwisata, pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

"Dari total penjualan 20 ribu unit per tahun, kami sudah mengambil porsi pasar sebanyak 3.500-3.800 unit, baik mesin 2 tak maupun 4 tak," ungkapnya.

Lebih lanjut, Leo mengatakan, "Produk Suzuki OBM memiliki line-up mesin berkualitas tinggi dan menjanjikan efisiensi biaya perawatan serta efektif dalam mendongkrak pendapatan para penggunanya."

BISNIS