AP/Fabian Bimmer
TEMPO.CO, Jakarta - Volkswagen (VW) melalui perusahaan patungan di Cina yakni FAW-VW dan SAIC VW akan menarik sebanyak 4,86 juta unit kendaraan di negara tersebut karena adanya kerusakan pada kantong udara produksi Takata Corp.
Penarikan tersebut dilakukan setelah pengawas transportasi di Cina meminta kepada sejumlah produsen mobil untuk menarik mobil dari peredaran. Peristiwa ini cukup memukul VW yang menjadi salah satu pemain utama di Cina.
Baca: Volkswagen Akan Tambah Investasi Mobil Listrik Rp 316 Triliun
Dikutip dari Reuters, Kamis 14 September 2017, secara total jumlah kendaraan yang terdampak kantung udara Takata mencapai 20 juta unit di negara tersebut, yang dikaitkan dengan 16 kematian dan 180 kasus cedera di seluruh dunia.
Kerusakan pada kantong udara berpotensi menimbulkan ledakan dan mengeluarkan serpihan yang bisa membahayakan pengemudi dan pengendara.
"Bertindak atas saran dari otoritas Cina, kami membuat keputusan recall ini," tulis pernyataan remsi perusahaan yang dikirimkan via email kepada Reuters.
Baca: Pegawai Volkswagen di Portugal Mogok Kerja, Produksi Lumpuh
Volkswagen mengatakan hingga saat ini belum menerima laporan terkait adanya kasus kecelakaan atau luka yang disebabkan oleh kerusakan kantong udara itu.