TEMPO.CO, Jakarta: Konsep sepeda saku bermula dari Jepang, negara yang terkenal dengan produk miniaturisasi skala penuh. Sebagai maket mentah sepeda saku pertama dikembangkan dan dirakit, dan akhirnya mereka mengembangkan menjadi sebuah tren baru. Olahraga ini mulai menyebar ke Eropa, produsen Italia memulai riset dan pengembangan dalam menghasilkan kualitas tinggi balap sepeda minimoto. Selama bertahun-tahun, kombinasi dari inovasi dan pengerjaan Italia Jepang menghasilkan sepeda saku ultra kinerja tinggi.Pembalap sepeda motor mulai menjajal tantangan baru dalam olahraga balap sepeda saku. Raja balap seperti Valentino Rossi dimulai pada olahraga ini skala yang lebih kecil dan akhirnya telah mendominasi semua perlombaan sepeda saku di seluruh dunia. Sepeda saku produksinya dijual dengan memenuhi kontrol kualitas yang ketat. Semua sepeda saku tidak sama dan berbagai produsen sepeda menghasilkan kualitas yang berbeda. Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk orang dewasa dan anak-anak belajar mengendarai sepeda motor dan kompetisi sepeda motor.Motor mekanisme transmisi dengan 47cc, 10.000 RPM, Maksimum kecepatan sampai 47 + mph. Karena bentuknya yang mini dengan lebar 24,5\" cm dan tinggi 24 cm motor ini juga memiliki kapasitas tangki bahan bakar sebanyak 1,25 liter. Satu keuntungan dari olahraga dengan rasa tidak konvensional ini yakin akan menemukan tren baru sepeda besar di saku. Dari menjadi hal baru saja, sepeda saku telah menjadi semangat untuk fans yang lelah tren lama yang sama dan bersedia untuk melangkah ke cara baru seluruh mencari balap-balap yang melihat sepeda saku dimulai di negara teknologi Jepang.DWI OKTAVIANE